TRIBUNHEALTH.COM - Aksi nekat dilakukan oleh seorang wanita terhadap suami setelah sepakat bercerai.
Wanita itu memotong organ vital sang suami lantaran ngotot masuk kamar dan meminta berhubungan badan.
Padahal mereka baru saja sepakat bercerai pada malam itu.
Akibat tindakan ini, sang suami mengalami luka cukup hebat di area organ vitalnya.
Dilansir TribunHealth.com dari Mirror, berikut ini kisahnya.
Baca juga: Curiga Kulit Anak Menghitam dan Rambutnya Jadi Keriting, Ayah Ini Kaget Lihat Hasil Tes DNA

Cerita ini dituturkan oleh Lorena Bobbit, baru-baru ini, setelah kejadian aslinya sudah terlewat 30 tahun lamanya.
Kala itu, wanita yang kini menggunakan nama Gallo itu nekat memotong organ vital suaminya.
Dia nekat melakukan itu karena menilai sang suami berusaha memperkosa dirinya.
Kepada pengadilan, dia mengaku dilecehkan oleh John Wayne Bobbitt selama 4 tahun pernikahan mereka.
Pada malam yang menentukan itu mereka tidur di kamar terpisah setelah memutuskan untuk berpisah.
Tetapi ketika John tiba di rumah setelah minum alkohol, dia naik ke tempat tidur istrinya.
Baca juga: Pilu, Ibu di Pati Meninggal Sambil Memeluk Bayinya, 2 Anaknya yang Lain Lemas Merangkul Jasad Ibunda

Setelah pemerkosaan yang dituduhkan, Lorena, 24, berjalan ke bawah untuk menenangkan diri.
Namun dia justru melihat pisau berukuran 12 inci tergeletak di lemari es.
Dia mengambilnya, menaiki tangga dan memotong penis John saat dia tidur sebelum pergi ke rumah sahabatnya Janna Biscutti.
Mirror menyebut kala itu Lorena memegang organ vital John di satu tangan dan pisau berdarah di tangan lainnya.
"Saya memotong penisnya karena dia begitu melecehkan saya. Itulah yang terjadi ketika seorang pria mendorong seorang wanita begitu jauh dan sangat rendah," katanya kepada para juri.
"Saya ingat pertama kali dia memperkosa saya. Saya ingat hinaan dan kata-kata buruk yang dia katakan kepada saya. Saya ingat setiap kali dia melakukan seks anal dengan saya. Dia menyakiti saya. Saya ingat semuanya. Semuanya," isaknya.
Dapatkan produk kesehatan di sini
(TribunHealth.com/NR)