lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Seksolog, dr. Boyke imbau bagi para wanita untuk tidak mengonsumi minuman beralkohol.
Seksolog yang sering membagikan informasi kesehatan reproduksi tersebut menyebutkan jika konsumsi minuman beralkohol berisiko mengganggu kesuburan wanita.
Tak hanya itu saja, jika wanita konsumsi alkohol dalam keadaan hamil, maka anaknya nanti berisiko mengalami stunting dan IQ rendah.
Melansir laman Serambinews, awalnya dr. Boyke mendapatkan sebuah pertanyaan, apakah minum alkohol bisa mempengaruhi kesuburan wanita.
Baca juga: VIRAL Pengemudi Sengaja Masukkan Mobil ke Teras Masjid Raya Baiturrahman, Ngaku Salah & Minta Maaf
Baca juga: Kerusuhan Terjadi di Tamansiswa Yogyakarta Dipicu Oleh Keributan di Parangtris, Begini Kronologinya
"Konsumsi alkohol bisa pengaruhi masa subur ga sih dok," tanya seseorang kepada dr. Boyke yang dikutip Serambinews.com dari TikTok @boykewomenscare, Kamis (1/6/2023).
Menanggapi hal tersebut, dr. Boyke menegaskan jika konsumsi alkohol bisa mempengaruhi kesuburan wanita dan bahkan sel telur yang dihasilkan tidak berkualitas baik.
"Mempengaruhi kesuburan? Iya, jelas. Orang-orang merokok, minum-minuman keras, itu biasanya telurnya tidak dihasilkan dengan baik," katanya.
Sementara itu, jika Anda konsumsi alkohol pada saat hamil, anak yang berada di dalam kandungan dapat mengalami intra utrin grove laterdation.
Kondisi tersebut ditandai dengan kehamilan yang kecil daripada usia kehamilannya, IQ anak akan lebih rendah, berat badan rendah, tubuh pendek, dan stunting.
dr. Boyke menuturkan, hal tersebut juga berlaku bagi seorang wanita yang merokok saat hamil.
Baca juga: dr. Zaidul: Konsumsi 7 Kacang Almond Sehari Dapat Tingkatkan Kesehatan Jantung & Turunkan Kolesterol
"Di dunia kedokteran dikatakan sebagai intra utrin grove laterdation, yang hamilnya itu kecil daripada usia ke hamilannya. Ini terjadi karena perokok, karena itu akibatnya apa? IQ nya biasanya seringkali kurang, tidak sepintar anak- anak yang lahirnya normal, berat badannya kurang, kadang-kadang tubuhnya pendek, sering dikatakan sebagai anak kerdil atau stunting," sambungnya.
Maka, jika anda masih ingin merokok dan minum alkohol, sebaiknya hal ini tidak dilakukan saat hamil.
Anda bisa merokok dan minum alkohol kembali setelah melahirkan sebagai opsional.
"Saya bilang kalau kamu mau minum alkohol nanti deh setelah bayinya lahir gitu, karena nanti bayinya kecil."
"Saya bilang juga kalau ada pasien saya terbiasa ngerokok, saya minya di ke hamilan ini tolong berhenti merokok, terserah deh kamu kalau setelah hamil kamu sadar, karena itu juga mempengaruhi ASI yang dihisap," pungkasnya.
Baca juga: Posisi Dapat Menentukan Cepat Lambatnya Orgasme pada Wanita, Begini Penjelasan dr. Binsar
Baca juga: Apakah Wajar Jika Seseorang Memiliki Fantasi Seksual? Berikut Jawaban dr. Binsar Martin
Kurangi Minuman Berikut Karena Dapat Ganggu Kesuburan hingga Sulit Punya Anak
Tak hanya alkohol saja, Seksolog, dr. Boyke juga tidak menganjurkan wanita sering mengonsumsi kopi karena bisa mengganggu kesuburan dan sulit untuk punya anak jika sudah menikah.
Kopi adalah minuman favorit banyak orang, meskipun begitu jika Anda konsumsi kopi berlebihan ternyata tidak baik untuk kesuburan wanita.
Terlalu banyak minum kopi, disinyalir membuat wanita tidak subur sehingga sulit punya anak.
Menurut penuturan dr. Boyke, wanita yang terlalu sering minum kopi bisa mempengaruhi kesuburan bahkan sulit hamil nantinya.
Bagi sebagian orang, minum secangkir kopi di pagi hari merupakan senjata untuk memulai hari.
Baca juga: Benarkah Orgasme Bersamaan Dapat Memuaskan Hasrat Seksual pada Pasangan? Begini Ulasan dr. Binsar
Pasalnya, kandungan kafein dalam kopi disebut bisa membantu meningkatkan energi, membuat lebih waspada, dan bersemangat dalam beraktivitas.
Rutin mengonsumsi kopi juga disebut bisa membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Namun tentu saja, manfaat sehat dari kopi hanya bisa didapatkan jika dikonsumsi dalam batas atau takaran yang normal.
Sebaliknya, konsumsi kopi secara berlebihan malah bisa meningkatkan risiko terjadinya gangguan kesehatan.
Gangguan tersebut bahkan bisa berdampak fatal pada kesehatan wanita kata seksolog dr. Boyke.
Dikutip dari akun TikTok @boykewomenscare, dr. Boyke membenarkan jika terlalu sering mengonsumsi kopi bisa membuat seorang wanita sulit punya anak.
Baca juga: dr. Binsar Jelaskan Mengenai Tiga Jenis Ejakulasi Dini, Gangguan Seksual yang Terjadi pada Pria
Baca juga: Ejakulasi Dini Tidak Bisa Ditentukan oleh Waktu, Begini Penjelasan dr. Binsar Martin
Hal tersebut karena pada kopi mengandung kafein, sehingga kafein tersebut dapat menganggu kesuburan.
"Betul, kafein bisa bikin infertilitas kalau terlalu banyak," kata dr Boyke.
Selain kafein, rokok dan kegemukan juga menjadi faktor yang mempengaruhi kesuburan seseorang.
"Rokok, kafein, kegemukan, itu adalah kontraindikasi relatif, jadi artinya, zat-zat itu semua yang bisa membuat terjadinya sulit punya anak," sambung dr. Boyke.
Jika Anda khususnya perempuan, dr. Boyke menganjurkan sebaiknya mulai sekarang coba kurangi mengonsumsi kopi, apalagi bagi perempuan yang ingin menikah.
"Kalau sudah mau menikah sih sebaiknya dikurangin," pungkas dr. Boyke.
Baca juga: Istri Tidak Bugar Dalam Berhubungan Seksual? dr. Binsar Imbau untuk Melakukan Tiga Hal Ini
Takaran yang Pas untuk Minum Kopi
Sementara itu dalam video berbeda, dr. Boyke membeberkan takaran minum kopi bagi wanita sehingga tidak berdampak pada kesuburan.
Dilansir Serambinews.com dari kanal YouTube SONARA FM, mengonsumsi kopi dalam takaran satu hingga dua gelas per hari masih dianggap normal kata dr. Boyke.
Namun jika lebih dari itu, kopi dapat mempengaruhi kesuburan wanita apalagi jika dikonsumsi terlalu sering.
"Kopi itu satu sampai dua gelas okelah per hari. Di atas itu, bukan hanya mempengaruhi kesuburan saja. Pertama dia fase dilatasi dulu, melebar pembuluh darahnya membuat rileks, tapi kalau kebanyakan dia akhirnya enggak bisa tidur."
"Kalau orang enggak bisa tidur itu makannya jadi banyak,” kata dr Boyke.
Seorang wanita yang sulit tidur akibat mengonsumsi kopi berlebihan, tubuhnya akan menghasilkan hormon grelin.
Baca juga: Apakah Rajin Ereksi Setiap Pagi Selalu Bugar Dalam Hubungan Seksual? Begini Jawaban dr. Binsar
Baca juga: dr. Arieffah, Sp.KK Sebut Eksim Dapat Terjadi Saat Bayi dan Saat Dewasa, Begini Penjelasannya
Hormon ini dapat meningkatkan nafsu makan, sehingga timbullah rasa lapar terus-menerus.
Tentunya kondisi ini membuat tubuh si wanita menjadi lebih gemuk karena makan berlebihan belum lagi mengonsumsi camilan lain.
Gemuknya tubuh seorang perempuan, sebut dr Boyke akan sulit hamil nantinya.
"Kalau orang sudah tidak bisa tidur, itu makannya akan menjadi lebih banyak karena dikeluarkan hormon grelin, hormon itu makan ngemil ngemil akhirnya gemuk."
"Setelah gemuk, menjadi sulit untuk hamil. Jadi memengaruhi kesuburan secara tidak langsung,” tegas dr Boyke.
Kesuburan yang menurun jika mengonsumi kopi dilakukan secara berlebihan dan dalam jangka waktu yang lama atau panjang.
Baca juga: Baru Menikah Sebulan, Istri Sudah Hamil 5 Bulan, Suami di Sukabumi Ini Syok Tahu Pelakunya
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)
