Breaking News:

Trend dan Viral

Kronologi Sepasang Remaja yang Ketahuan Menyimpan Jenazah Bayi di Jok Motor

Sungguh tidak disangka, sepasang remaja tega menyimpan jenazah bayi di jok motor. Awalnya mereka ketahuan ketika memeriksakan diri ke Puskesmas.

Penulis: Putri Pramestia | Editor: Putri Pramestia
megapolitan.kompas.com
Sepasang remaja ketahuan menyimpan jenazah bayi di dalam jok motor 

TRIBUNHEALTH.COM - Berikut kronologi sepasang remaja yang ketahuan menyimpan jenazah bayi di jok motor.

Sungguh tidak disangka bila mereka menyimpan mayat bayi yang diletakkan di jok motor.

Melansir dari laman TribunManado.co.id, pasangan remaja tersebut ketahuan ketika memeriksakan diri di puskesmas.

Identitas remaja tersebut ialah MR (18) dan kekasihnya, DA (19).

Kini keduanya telah diamankan oleh pihak kepolisian.

Insiden ini terjadi di halaman Puskesmas Ngadiluwih, kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Klik link berikut dan dapatkan produk yang membantu menjaga kesehatan.

Sepasang remaja ketahuan menyimpan jenazah bayi di dalam jok motor
Sepasang remaja ketahuan menyimpan jenazah bayi di dalam jok motor (megapolitan.kompas.com)

Baca juga: Terungkap Masa Jaya Bisnis Orangtua Viky Siswa SMA yang Pingsan Usai Jalan Kaki 16 KM

Dua remaja tersebut terbukti menyimpan mayat bayi laki-laki di jok motor yang terparkir di halaman puskesmas.

Kasus ini terbongkar setelah MR dan DA datang ke Puskesmas Ngadiluwih, Senin (22/5/2023) sekitar pukul 08.30 WIB.

Mereka berdua datang mengendarai motor dan MR hendak memeriksakan kesehatan DA.

2 dari 4 halaman

Petugas kesehatan yang memeriksa curiga bila DA baru saja melahirkan.

Ketika ditanya, DA membenarkan bahwa ia baru saja melahirkan.

Ia bercerita bila bayinya berada di rumah.

Mendengar cerita rersebut, petugas kesehatan dan perangkat desa bergegas ke rumah DA.

Namun mereka tidak menemukan bayi yang diceritakan oleh DA.

Baca juga: Jual Tiket Coldplay Seharga Dua Kali Lipat, Putri Indonesia Intelegensia Bongkar Sosok Orang Dalam

Petugas langsung kembali mengecek pernyataan DA dan MR.

Hingga kedua remaja tersebut mengaku menyimpan mayat bayinya di dalam jok motor yang terparkir di depan puskesmas.

Dari hasil pemeriksaan awal, DA bererita melahirkan bayi di kamar madni rumahnya seorang diri pada Senin (22/5/2023) pagi, sekitar pukul 05.00 WIB.

Menurut DA, ia melahirkan bayi laki-laki dengan berat 1,3 kilogram saat usia kandungannya berusia tujuh bulan.

DA mengatakan bila bayinya meninggal sejak dilahirkan, kemudian ia menghubungi kekasihnya , MR yang datang pukul 06.00 WIB.

3 dari 4 halaman

MR kemudian menganmbil kanting plastik untuk membungkus bayinya dan memasukkannya ke dalam jok motor.

Baca juga: Ikut Eksperimen Nyeri Kronis, Justru Penglihatan yang Membaik Drastis, Peneliti pun Sampai Heran

Rencananya ia akan mengubur mayat bayi tersebut.

Namun sebelum melakukan hal itu, MR mengajak DA memeriksakan kesehatannya ke puskesmas hingga kasus tersebut terungkap.

Penyelidikan terhadap peristiwa itu kini bergulir di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Kediri, usai pelimpahan perkara dari Polsek Ngadiluwih.

Saat ini petugas masih memeriksa pasangan kekasih tersebut dan belum ada pihak yang ditetapkan sebagai tersangka.

Hal tersebut dijelaskan Kepala Unit PPA Satreskrim Polres Kediri Inspektur Dua (Ipda) Yahya Ubaid.

"Semua masih dalam proses penyelidikan petugas," ujar Yahya Ubaid pada Kompas.com, Rabu (24/5/2023).

Baca juga: Konser Coldplay di Malaysia Dapat Penolakan, Chris Martin Beri Respon Tak Terduga, Terancam Batal?

Ia menjeskan penetapan tersangka baru bisa dilakukan jika nantinya telah dilakukan pemeriksaan perkara secara menyeluruh dan diketahui ada tidaknya pelanggaran pidana.

Dan itu, menurutnya, membutuhkan proses yang panjang.

"Kita nanti harus mengetahui penyebab kematiannya (bayi) karena apa. Misal ada kekerasan atau tidak. Terus ada upaya aborsi apa ndak. Nah, itu, pemeriksaannya masih juga perlu saksi ahli," ungkapnya.

4 dari 4 halaman

Apalagi hingga saat ini pihaknya belum bisa memeriksa DA karena kondisi kesehatannya, serta belum keluarnya hasil otopsi jasad bayi dari laboratorium forensik Polda Jawa Timur.

"Yang bersangkutan masih dalam perawatan rumah sakit. Kita menunggu kondisinya membaik," lanjutnya.

Permintaan keterangan sementara baru bisa dilakukan terhadap saksi-saksi termasuk MR yang saat ini dikenai wajib lapor.

(TribunHealth.com/PP)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comberita viralviral di media sosialViralbayi Cromboloni Dhawank Delvi Syakirah
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved