TRIBUNHEALTH.COM - Nama Ati Pramudji Hastuti kini ramai menjadi perbincangan publik.
Ati Pramudji Hastuti merupakan pejabat wanita yang menjabat sebagai kepala dinas kesehatan provinsi Banten yang tercatat sebagai Pembina Utama Muda IV/C.
Namanya menjadi sorotan karena tercatat sebagai ASN terkaya di Banten dengan kekayaan mencapai Rp. 24,5 miliar.
Jumlah kekayaan Ati Pramudji Hastuti ini melebihi kekayaan Kadinkes Lampung, Reihana yang juga disorot baru-baru ini.
Baca juga: Kisah Pilu Anak SD yang Bengong Sendiri Tak Punya HP Saat Teman-temanya Asyik Bermain HP

Diketahui Reihana memiliki kekayaan Rp 2,7 M hingga sempat dipanggil KPK terkait hartanya.
Dilansir dari akun Facebooknya, Kadinkes Banten ini bertempat tinggal di Tangerang.
Dirinya menempuh pendidikan SMA di BPI 1 Bandung.
Ati Pramudji Hastuti telah menamatkan pendidikan hingga jenjang S3.
Dia kuliah S1 di Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanegara, S2 di manajemen administrasi rumah sakit di Universitas Respati Indonesia.
Dan, S3 di jurusan Administrasi Publik Universitas Padjadjaran.
Ati mulai menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten sejak Jumat, 27 September 2019.
Baca juga: Aktor Eeng Saptahadi Meninggal, Ini Penampilan Terakhirnya di Sinetron Takdir Cinta yang Kupilih
Dia mengikuti open bidding dan lolos sebagai Kepala Dinkes di Provinsi Banten yang dipimpin Wahidin Halim
Gubernur Banten, Wahidin Halim melantik Ati bersama tiga pejabat pimpinan tinggi pratama di Lingkungan Pemerintah Provinsi Banten.
Sebelumnya, Ati merupakan pejabat di Kota Tangerang. Sebelum dilantik WH jadi Kepala Dinkes Banten pada 27 September 2019, Ati menjabat sebagai Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tangerang.
Ati juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama RSUD Kota Tangerang. Ketika itu, Wahidin Halim menjabat sebagai wali kota Tangerang.
Namun jabatan Direktur RSUD Kota Tangerang harus dilepas setelah Wali Kota Tangerang yang baru, Arief R. Wismansyah menunjuk Wibisono sebagai pengganti Ati sekitar 2015.
Berdasarkan data laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) 2022, total harta kekayaan Ati Pramudji Hastuti mencapai senilai Rp 24,5 miliar.
Angka tersebut mengalahkan harta kekayaan Pj Gubernur Banten Al Muktabar yang nilainya sekitar Rp Rp 15,05 miliar dan Pj Sekda Provinsi Banten M. Tranggono Rp 19,71 miliar.
Untuk selengkapnya berikut rincian harta kekayaan Ati Pramudji Hastuti berdasarkan LHKPN periodik 2022.
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 18.325.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 240 m2/151 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 3.515.000.000
2. Bangunan Seluas 60.2 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 1.710.000.000
3. Bangunan Seluas 24.85 m2 di KAB / KOTA KOTA YOGYAKARTA , HASIL SENDIRI Rp. 655.000.000
4. Tanah Seluas 2298 m2 di KAB / KOTA TANGERANG, HASIL SENDIRI Rp. 1.150.000.000
5. Bangunan Seluas 27.85 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG, HASIL SENDIRI Rp. 375.000.000
6. Tanah Seluas 2115 m2 di KAB / KOTA TANGERANG, HASIL SENDIRI Rp. 1.140.000.000
7. Tanah dan Bangunan Seluas 160.6 m2/71 m2 di KAB / KOTA TANGERANG, HASIL SENDIRI Rp. 1.660.000.000
8. Tanah dan Bangunan Seluas 144 m2/45 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 1.260.000.000
9. Tanah dan Bangunan Seluas 510 m2/180 m2 di KAB / KOTA KOTA SERANG, HASIL SENDIRI Rp. 1.260.000.000
10. Bangunan Seluas 60.4 m2 di KAB / KOTA BADUNG, HIBAH DENGAN AKTA Rp. 2.200.000.000
11. Tanah Seluas 1457 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 500.000.000
12. Tanah Seluas 1437 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 500.000.000
13. Tanah Seluas 435 m2 di KAB / KOTA TANGERANG, HASIL SENDIRI Rp. 2.400.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 430.000.000
1. MOBIL, HONDA BRIO RS MINIBUS Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp. 150.000.000
2. MOBIL, HONDA HR -V E CVT MINIBUS Tahun 2020, HASIL SENDIRI Rp. 280.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 813.345.306
D. SURAT BERHARGA Rp. ----
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 1.684.749.901
F. HARTA LAINNYA Rp. 3.335.100.000
Sub Total Rp. 24.588.195.207
III. HUTANG Rp. ----
IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp. 24.588.195.207
Baca juga: Fandy Christian Rindu & Tulis Surat untuk Dahlia Poland: Berharap Keluarga Kecil Kita Baik-baik Aja
Ati Selalu Bungkam Soal Asal Usul Harta Kekayaan
Saat dikonfirmasi, Ati Pramudji Hastuti enggan berkomentar banyak, dan meminta untuk melihat berdasarkan data di LHKPN.
"Emang di LHKPN data yang sesungguhnya orang-orang? Ngga kan, keren dong kaya," ungkapnya kepada awak media Rabu (8/3/2023). (Tribunhealth.com/TribunBanten.com)