lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Ada sejumlah gejala kanker testis yang mungkin dapat luput dari perhatian, misalnya munculnya benjolan, nyeri di sekitar selangkangan, dan beberapa gejala lainnya.
Padahal mengetahui tanda dan gejala awal kanker testis dapat membantu mendeteksinya lebih awal dan mendapatkan perawatan yang cepat.
Kanker testis sendiri merupakan salah satu bentuk kanker yang dimulai pada testis, organ yang memproduksi sperma pada pria.
Meski bisa terjadi pada pria mana pun, kanker testis lebih sering terjadi pada pria muda berusia antara 15 dan 35 tahun.
Dilansir Tribunhealth.com dari IndiaTimes.com, berikut ini sederet tanda kanker testis.
Benjolan yang tidak nyeri
“Salah satu tanda awal kanker testis adalah benjolan yang tidak nyeri atau bengkak di salah satu testis," kata Sanjay Gogoi, pakar urologi dari HCMCT Manipal Hospitals, Dwarka.
"Penting untuk memeriksa setiap perubahan ukuran, bentuk, atau kekencangan testis, serta benjolan atau benjolan yang tidak biasa."
Baca juga: Mimpi Basah Dapat Mengurangi Jumlah Sperma, Mitos atau Fakta?
Nyeri tumpul di selangkangan
Terkadang testis bisa terasa berat atau pegal, atau mungkin ada nyeri tumpul di perut bagian bawah atau selangkangan.
Gejala ini tidak boleh diabaikan dan harus dilaporkan ke dokter.
Gejala lain dari kanker testis
Gejala lain bisa berupa rasa berat di skrotum, pengumpulan cairan tiba-tiba di sekitar testis, atau pertumbuhan atau nyeri payudara.
Beberapa jenis kanker testis menghasilkan hormon yang dapat menyebabkan perubahan tersebut.
Oleh karena itu, pria harus menyadari gejala ini dan melaporkannya ke dokter sesegera mungkin.
Baca juga: Risiko Kanker Testis Meningkat jika Ada Riwayat Keluarga, Perlu Pemeriksaan Fisik dan Ultrasound
Diagnosis kanker testis
"Jika seorang pria mengalami salah satu dari gejala atau perubahan ini, penting untuk segera berbicara dengan dokter. Dokter dapat melakukan pemeriksaan fisik, tes darah dan memerintahkan USG atau CT scan, untuk memeriksa kanker."
"Sementara kanker testis bisa mengkhawatirkan. , penting untuk diingat bahwa sering kali dapat disembuhkan jika diketahui lebih awal," kata Dr. Gogoi.
Pemeriksaan diri dapat membantu
Pemeriksaan testis sendiri secara teratur dapat membantu mendeteksi perubahan apa pun, dan melaporkan gejala atau perubahan apa pun ke dokter dapat mengarah pada deteksi dini dan pengobatan segera.
Pria berusia antara 15 dan 35 tahun harus berbicara dengan dokter mereka tentang risiko kanker testis dan apakah mereka memerlukan skrining atau pemeriksaan tambahan.
Menjadi sadar dan proaktif tentang kesehatan seseorang dapat sangat membantu dalam mendeteksi dan mengobati kanker testis.
(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)
