Breaking News:

Mata Juga Perlu Perlindungan dari Sinar Matahari, Kenakan Kacamata Hitam dan Tips Berikut

Kacamata hitam berkualitas tinggi dapat menghalangi 100 persen sinar UVA dan UVB

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
lifestyle.kompas.com
ilustrasi seseorang yang memberi perlindungan terhadap mata saat terpapar sinar matahari 

TRIBUNHEALTH.COM - Sinar matahari memang memiliki peran dalam membantu tubuh memproduksi vitamin D.

Namun paparan sinar UV dari matahari secara langsung juga dapat berbahaya, tak terkecuali untuk mata.

Tak seperti kulit, sinar UV justru lebih mudah menembus jaringan mata daripada cahaya tampak.

Hal ini tentu meningkatkan risiko gangguan mata, sebagaimana dilansir Tribunhealth.com dari situs medis healthshots.com.

Oleh karenanya, mata juga perlu dilindungi dari paparan sinar matahari, termasuk dengan mengenakan kacamata yang tepat.

Berikut ini uraiannya.

Memakai kacamata dan lensa yang tepat

ilustrasi menggunakan kacamata hitam
ilustrasi menggunakan kacamata hitam (health.kompas.com)

Mengenakan kacamata hitam yang berkualitas mungkin dapat dipertimbangkan.

Untuk meminimalkan silau dari permukaan pelindung, pilih kacamata hitam berkualitas tinggi yang menghalangi 100 persen sinar UVA dan UVB.

Selain menghalangi sinar UV, kacamata hitam juga harus membuat warna tidak terdistorsi, terasa nyaman di wajah Anda, dan memiliki lensa yang tidak mudah pecah untuk melindungi mata Anda dari cedera.

Baca juga: Penderita Katarak Kongenital Dianjurkan Segera Pakai Kacamata, Ini Ketentuan yang Harus Dipahami

2 dari 3 halaman

Kacamata berukuran besar lebih baik

Selain dipancarkan secara langsung oleh matahari, sinar UV juga dapat dipantulkan ke mata kita oleh tanah, danau atau lautan, salju, pasir, atau permukaan terang lainnya.

Meskipun sebagian besar kacamata hitam dapat membantu mencegah masuknya sinar UV ke dalam kacamata, banyak model bingkai yang tidak melindungi bagian samping, atas, atau bawah kacamata dari sinar matahari.

Saat berbelanja kacamata hitam, perlu diingat bahwa lensa yang lebih besar memberikan lebih banyak cakupan untuk mata dan memungkinkan lebih sedikit cahaya tanpa filter yang masuk.

Ketahui kapan paparan sinar matahari paling kuat

Ilustrasi paparan sinar matahari
Ilustrasi paparan sinar matahari (tribunnews.com)

Paparan radiasi UV untuk mata dan kulit paling banyak terjadi pada pagi dan sore hari, bukan pada siang hari.

Kerusakan akibat sinar matahari pada mata lebih parah pada musim gugur, musim dingin, dan musim semi karena posisi matahari lebih rendah di langit.

Bahkan pada hari-hari musim dingin yang mendung, kenakan kacamata hitam setiap kali Anda meninggalkan rumah.

Lagi pula, awan hanya menguapkan air, dan air transparan terhadap UV.

Baca juga: Sakit Kepala dan Mata Tegang Bisa Jadi Tanda Seseorang Perlu Kacamata, Segera Konsultasi Dokter

Gandakan perlindungan

ilustrasi seseorang yang mengenakan topi saat terpapar sinar matahari
ilustrasi seseorang yang mengenakan topi saat terpapar sinar matahari (lifestyle.kompas.com)
3 dari 3 halaman

Mengenakan topi bertepi saja tidak memberikan perlindungan dari sinar UV yang dipantulkan dari permukaan seperti trotoar, pasir, dan air.

Kombinasi kacamata hitam dan topi bertepi lebar akan membantu mencegah sinar UV melewati bingkai lensa sebelum masuk ke mata.

Kenakan kontak yang tepat

Bahkan kacamata resep dan lensa kontak rutin Anda harus terbuat dari bahan dan pelapis yang menangani sinar UVA dan UVB.

Kontak pelindung UV dibagi menjadi dua kategori; Kelas I dan Kelas II.

UV-blocker di kelas I memberikan perlindungan UV paling banyak.

Konsultasikan dengan penyedia perawatan mata Anda untuk menentukan pilihan lensa kontak pemblokiran UV terbaik untuk Anda sendiri.

(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.commataSinar Mataharikacamata hitamtopisinar UV
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved