TRIBUNHEALTH.COM - Ejakulasi dini merupakan masalah seksual yang dialami oleh pria.
Perlu disadari bahwa kondisi ini tidak bisa disepelekan.
Apakah merokok bisa menjadi penyebab ejakulasi dini?
dr. Dandy menjelaskan, sebenarnya jika kita lihat dari kemasan saja sudah jelas efek sampingnya.
Rokok bisa menyebabkan gangguan jantung, kehamilan, dan impotensi.
Dapatkan produk yang membantu menjaga kesehatan tubuh anda dengan klik link berikut.

Baca juga: Kenapa Hasrat Hubungan Intim Lesu dan Sering Ejakulasi Dini pada Usia 30 Tahun?
Impotensi juga berhubungan dengan ejakulasi dini.
Penyebab lain dari ejakulasi dini adalah obat-obat psikotropika.
Perlu diketahui bahwa narkoba bisa menyebabkan terjadinya ejakulasi dini.
Efek kesehatan seksual seorang pria sangat ditentukan oleh rokok, termasuk kesuburan.
Infertilitas dan kualitas sperma sangat dipengaruhi oleh rokok.
Perlu diketahui bahwa obesitas termasuk pemicu ejakulasi dini.
Gangguan hormonal misalnya pasien dengan hipertiroid bisa meningkatkan kejadian ejakulasi dini
Baca juga: Apakah Ejakulasi Dini Bisa Mempengaruhi Kualitas Sperma? Ini Penjelasan dr. Dandy Tanuwidjaja, Sp.U
Selain itu, ternjadinya peradangan pada saluran kencing dan prostat juga bisa menjadi penyebab ejakulasi dini.
Kondisi yang disebut ejakulasi dini terdapat 3 kriteria, yaitu :
- Waktu
Dari segi waktu ejakulasi terjadi sebelum pentrasi atau kurang dari 1 sampai 3 menit setelah terjadi penetrasi.
- Ketidakmampuan untuk mengontrol ejakulasi
Sebenarnya pria mampu mengontrol terjadinya ejakulasi.
Baca juga: Dokter: Secara Spesifik Buah dan Makanan Tidak Bisa Mengatasi Ejakulasi Dini
Jika tidak ada kemampuan untuk menahan, maka termasuk salah satu dari kriteria ejakulasi dini.
- Disebut ejakulasi jika kondisi ini mengganggu
Kata mengganggu dalam artian mengganggu psikis pasien.
Psikis pasien mengalami gangguan seperti minder, menghindari hubungan seksual, bahkan mengganggu keharmonisan hubungan dengan pasangan.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Cirebon bersama dengan dr. Dandy Tanuwidjaja, Sp.U. Seorang dokter spesialis urologi.
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)