Breaking News:

Usia Berapakah Pasien Jantung Koroner Paling Banyak? Begini Penjelasan Dokter

Menjaga kesehatan jantung sangat penting. Tanpa disadari pola hidup yang tidak bai atau tidak sehat berpengaruh terhadap kesehatan jantung.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ahmad Nur Rosikin
freepik.com
ilustrasi penderita jantung koroner 

TRIBUNHEALTH.COM - Jantung merupakan organ yang sangat berperan penting bagi tubuh.

Sering kali penyakit jantung dianggap sebagai penyakit orang tua.

Padahal penyakit jantung bisa dialami usia muda jika kita tidak menjaga pola hidup dengan baik dan benar.

Paling banyak umur berapa pasien yang mengalami penyakit jantung koroner?

dr. Bayushi menyampaikan, saat ini pasien paling banyak mengalami jantung koroner adalah usia 40 tahun ke atas.

Kita tidak bisa mengatakan bahwa usia tidak ada efeknya, padahal usia memiliki efek.

ilustrasi seseorang yang mengalami jantung koroner
ilustrasi seseorang yang mengalami jantung koroner (tribun.com)

Baca juga: Waspada, Kadang Kita Tidak Bisa Mengetahui Apakah Mengalami Penyakit Jantung atau Tidak

Ketika usia semakin bertambah, maka fungsi dari tubuh pun akan menurun.

Yang tidak kita inginkan adalah sebelum waktunya tetapi sudah mengalami kerusakan terlebih dahulu.

Dapatkan produk yang membantu Anda untuk menjaga kesehatan dengan klik link berikut. 

Jangan sampai usia muda sudah mengalami disabilitas.

2 dari 4 halaman

Karena pasien yang sudah memiliki serangan jantung di usia muda sekitar usia 20 tahun, harus hidup dengan mengonsumsi obat, bolak-balik ke rumah sakit dan otomatis aktivitas terhambat karena mengalami gagal jantung.

Baca juga: Mengenal Macam-macam Penyakit Jantung yang Dipaparkan dr. Bayushi Eka Putra Sp.JP

Jantung yang rusak akibat sumbatan pembuluh darah jantung koroner akan berakibat pada fungsi jantung yang rusak.

Fungsi jantung rusak akan berakibat pada gagal jantung.

Aktivitas dari pasien gagal jantung tentunya akan terbatas karena tidak bisa berolahraga, bekerja pun merasa sesak bahkan tidur saja pun merasa sesak.

dr. Bayushi menegaskan, jangan sampai usia 30 tahun sudah seperti 60 tahun.

Ternyata bukan hanya usia sekitar 25 atau 30 tahun saja untuk mengikuti seluruh rangkaian tes kesehatan diri sendiri.

dr. Bayushi juga menyampaikan, waktu check up paling bagus mulai usia 20 tahun ke atas.

Baca juga: Makanan yang Harus Diperhatikan untuk Hindari Penyakit Jantung, Simak Kata dr. R. Azimar Farhani

Hanya saja pemeriksaan yang dilakukan berbeda dan tidak semua pemeriksaan yang dilakukan sama.

Usia 20 sampai 30 tahun pemeriksaan yang dilakukan adalah :

- Tensi atau tekanan darah

3 dari 4 halaman

Normalnya tekanan darah adalah 120/80.

Berbicara range, biasanya perempuan sedikit rendah dari laki-laki.

Bahkan 90/60 pun selama pasien tidak mengalami keluhan apa-apa dikatakan normal.

Jika tekanan darah sudah di atas 135/85, tentu saja kita harus aware.

Baca juga: Ini Ciri-ciri Khas Penyakit Jantung yang Perlu Diketahui, Simak Penjelasan dr. Bayushi Eka Putra

- Kolesterol

Kolesterol darah harus diperiksa.

- EKG atau rekam jantung

Rekam jantung bisa digunakan sebagai skrining awal saja.

Jika tensi, kolesterol dan EKG aman, maka cukup 2 tahun sekali dilakukan pemeriksaan.

Ini disampaikan pada channel YouTube Warta Kota bersama dengan dr. Bayushi Eka Putra, Sp.JP, FIHA. Seorang dokter spesialis jantung dan pembuluh darah.

4 dari 4 halaman

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comJantung Koronerdr. Bayushi Eka Putra
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved