Breaking News:

Mengetahui Bagian-bagian Jaringan Keras dan Lunak Rongga Mulut Beserta Gangguan yang Bisa Terjadi

Menurut drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D salah satu gangguan yang bisa terjadi akibat adanya masalah didalam rongga mulut adalah terjadinya bau mulut

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi | Editor: Melia Istighfaroh
freepik.com
ilustrasi jaringan keras dan jaringan lunak rongga mulut, begini pemaparan drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D 

TRIBUNHEALTH.COM - Sistem perncernaan ialah serangkaian jaringan organ yang memiliki fungsi untuk mencerna makanan.

Dalam sistem pencernaan manusia, mulut adalah tempat pertama dari proses pencernaan dimulai, yang diawali dengan masuknya makanan.

Di dalam rongga mulut terdapat banyak organ yang senantiasa perlu dijaga kesehatannya.

Di dalam mulut terjadi pencernaan secara mekanik oleh gigi dan kimiawi oleh enzim amilase.

Agar lebih mudahnya biasanya dibagi menjadi dua kategori organ, yaitu jaringan lunak dan jaringan keras.

Baca juga: Kedinginan pada Area Kaki Bisa Disebabkan 5 Penyakit Berikut Ini, Termasuk Diabetes dan Kolesterol

Ilustrasi  sistem pencernaan manusia, begini penjelasan drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D
Ilustrasi sistem pencernaan manusia, begini penjelasan drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D (pixabay.com)

Baca juga: Obat yang Dikonsumsi oleh Orang Dewasa Belum Tentu Aman Dikonsumsi oleh Anak, Simak Kata dr. Devie

Pernyataan ini disampaikan oleh Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut, drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk edisi 19 Februari 2022.

Jaringan keras rongga mulut

Jaringan keras terdiri dari beberapa bagian, antara lain:

1. Gigi geligi

Gigi memiliki fungsi memotong, mengoyak dan menggiling makanan menjadi partikel yang lebih kecil.

2 dari 4 halaman

2. Tulang yang mendukung gigi tersebut atau tulang aveolar

3. Tulang rahang baik gigi atas maupun gigi bawah

Baca juga: Benarkah Jaket yang Digunakan Sehari-hari untuk Berkendara Motor Memicu Jerawat Punggung?

Ilustrasi jaringan keras dan jaringan lunak rongga mulut, begini pemaparan drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D
Ilustrasi jaringan keras dan jaringan lunak rongga mulut, begini pemaparan drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D (Pixabay.com)

Baca juga: Kebiasaan-Kebiasaan yang Dianggap Sepele yang Ternyata Mempengaruhi Kesehatan Gigi dan Mulut

Jaringan lunak rongga mulut

Sementara untuk organ yang berasal dari jaringan lunak, antara lain:

1. Lidah

Lidah membantu mendorong makanan dalam proses penelanan dan membantu membersihkan mulut.

2. Pipi

3. Palatum dan sebagainya

"Jadi secara umum kita bagi dua seperti itu supaya mudah," kata drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D.

Di dalam rongga mulut, faktor lokal menjadi faktor yang utama.

3 dari 4 halaman

Faktor lokal adalah kebiasaan membersihkan mulut sendiri oleh pasien.

"Apakah pasien rajin membersihkan gigi setelah selesai makan, kemudian menggunakan obat kumur sesuai anjuran, dan program-program kesehatan yang lain misalnya rutin memeriksakan mulut sendiri, jadi faktor lokal tentu saja memengaruhi," kata drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D.

Selain faktor lokal, kondisi sitemik juga memengaruhi kesehatan rongga mulut.

Biasanya ketika seseorang sedang sakit akan tercermin dari kondisi kesehatan rongga mulutnya.

Baca juga: 6 Gejala Penyakit Paru-paru yang Muncul pada Kulit, Termasuk Perubahan Warna hingga Munculnya Ruam

ilustrasi seseorang yang mengalami masalah bau mulut, begini keterangan drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D
ilustrasi seseorang yang mengalami masalah bau mulut, begini keterangan drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D (freepik.com)

Baca juga: Meskipun Tidak Semua, Korban yang Memiliki Riwayat Kekerasan Seksual bisa Melakukan pada Orang Lain

Salah satu gangguan yang bisa terjadi akibat adanya masalah di dalam rongga mulut adalah terjadinya bau mulut.

Tak hanya itu, gigi berlubang rupanya bisa menyebabkan rasa sakit yang luar biasa hingga pada kondisi-kondisi lain seperti sariawan atau terjadinya kanker rongga mulut.

Jadi dengan kondisi oral hygiene yang tidak optimal banyak kondisi patologis yang bisa memengaruhi.

Tentunya kondisi ini bisa mengganggu aktivitas seseorang.

Baca juga: Beberapa Hal yang Harus Diperhatikan Pasien Selama Menggunakan Retainer

Penjelasan Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut, drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk edisi 19 Februari 2022.

(Tribunhealth.com/DN)

4 dari 4 halaman

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comRongga Mulutdrg. Erni Marlina Sp.PM. Ph.DDokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut Sahan
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved