TRIBUNHEALTH.COM - Berjemur di bawah sinar matahari sering dianjurkan untuk kesehatan tulang.
Disebutkan oleh dr. Ray Hendry, Sp. OT, bahwa dengan berjemur di bawah sinar matahari bermanfaat dapat memadatkan secara tidak langsung.
Hal ini disebabkan karena tubuh terdapat metabolisme zat-zat termasuk kalsium.
Baca juga: Sering Terpapar Sinar Matahari Bisa Sebabkan Gusi Jadi Gelap, Simak Kata Dokter Berikut
Sehingga dengan berjemur bisa mengubah kalsium menjadi bentuk aktif yang bisa digunakan.
Lalu kapan waktu terbaik untuk berjemur di bawah sinar matahari? Berikut simak penjelasannya.
Ray adalah seorang dokter spesialis ortopedi dan traumatologi.

Kini ia berpraktek di RS St. Carolus Summarecon Serpong.
Dengan jadwal praktek Senin - Kmamis, pukul 10.00 hingga 12.00 serta Sabtu, pukul 10.00 - 13.00.
Kemampuan yang diperoleh Ray ini berasal dari ilmu yang ia pelajar bertahun-tahun.
Baca juga: Profil dr. Ray Hendry, SP.OT yang Praktik di RS St. Carolus Summarecon Serpong
Ray mengawali pendidikan dokternya di Fakultas Kedokteran Universitas Atmajaya, Jakarta.
Tak puas disini, ia mencoba mendalami ilmu di luar negeri, tepatnya Southern Philiphines Medical Center, Filipina dengan mengambil Orthopedic Residency Training.
Hingga akhrinya dia menjalani program Adaptasi Spesialis Ortopedi di RS Dr. Soetomo Surabaya.
Tanya:
Dokter paling tepat berjemur di bawah sinar matahari pukul berapa? utamanya dalam memadatkan tulang.

Baca juga: Wajarkah Sakit Kepala Karena Terik Matahari? Begini Ulasan dr. I Gde Anom, Sp.BS
Ara, Solo.
dr. Ray Hendry, Sp. OT Menjawab:
Kalau menurut saya di antara jam 9 sampai 3 sore, pukul 15 sampai 30 menit.
Tetapi di luar itu sebelum jam 9 dan seduah pukul 3 sore boleh lama, sekitar 1 jam.

Baca juga: Banyakkah Kasus Kelainan Tulang Belakang Sejak Lahir? Simak Ulasan Dokter Berikut
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)