Breaking News:

dr. Zahra Ayu Sp.KK Sampaikan Cara Mengatasi Dampak yang Timbul Akibat Penggunaan Krim Steroid

Saat ini banyak sekali krim dengan klaim bisa memutihkan dengan cepat. Paahal isi dari krim tersebut terdapat steroid yang tidak boleh digunakan.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
parapuan.co
ilustrasi dampak penggunaan krim bersteroid 

TRIBUNHEALTH.COM - Banyak yang menggunakan krim maupun handbody pemutih aba-abal hingga terjadi masalah pada kulit sepeerti tumbuh bulu halus, kulit memerah, stretchmark, dan urat-urat halus terlihat.

Untuk mengatasi dampak buruk akibat penggunaan steroid, dokter tetap memberikan krim maupun obat.

Karena steroid merupakan efek yang tergolong instan.

Apabila penggunaan krim maupun lotion yang mengandung steroid begitu dilepas dan menggantikannya dengan obat lain tanpa kandungan steroid, efek mencerahkannya akan lebih lama.

dr. Zahra Ayu menyampaikan bahwa pemicu dampak buruk penggunaan steroid harus dilepas terlebih dahulu barulah dilakukan pengobatan.

ilustrasi dampak penggunaan krim bersteroid
ilustrasi dampak penggunaan krim bersteroid (parapuan.co)

Baca juga: Jangan Sembarangan, Steroid Tidak Digunakan untuk Memutihkan maupun Mengobati Jerawat

Karena krim maupun lotion dengan kandungan steroid tidak dilepas dan tetap digunakan akan menimbulkan efek yang bertambah banyak.

Tentunya membutuhkan waktu untuk melepaskan steroid sampai tidak ada pengaruh lagi pada kulit.

Pada red skin atau kulit yang mudah merah ataupun seperti jerawat yang timbul, dalam pemakaian 2 hingga 3 bulan bisa kembali normal, tetapi ada beberapa yang menetap.

Efek penggunaan steroid yang menetap inilah yang sulit untuk diobati.

Beberapa pasien menggunakan krim maupun lotion yang mengandung steroid dalam jangka waktu yang lama.

Baca juga: Steroid Memiliki Kegunaan dalam Bidang Estetika, Berikut Penjelasan Dokter

2 dari 3 halaman

Ketika hendak menghilangkannya, walaupun sudah dilepas steroidnya bulu tidak akan langsung rontok.

Seperti yang kita ketahui, banyak oknum-oknum yang menjual krim abal-abal seperti krim pemutih maupun handbody kiloan.

dr. Zahra Ayu menyampaikan, banyak yang menggunakan krim maupun handbody pemutih aba-abal hingga terjadi masalah pada kulit sepeerti tumbuh bulu halus, kulit memerah, stretchmark, dan urat-urat halus terlihat.

dr. Zahra Ayu juga mengatakan bahwa penggunaan jangka panjang krim maupun lotion yang mengandung steroid tidak menyebabkan kanker kulit.

Tetapi penggunaan jangka panjang dari steroid yakni bisa diabsorbsi dan terjadi keluhan sepeerti kita mengonsumsi steroid yang diminum.

Baca juga: Apakah Penggunaan Krim dan Lotion Steroid Jangka Panjang Beresiko Alami Kanker Kulit?

Bahkan bisa saja muncul diabetes, karena pemakaian steroid hampir diseluruh badan baik penggunaan handbody maupun krim diwajah dengan konsentrasi yang tinggi bisa diserap oleh tubuh.

Kandungan steroid tersebut bisa beredar dipembuluh darah dan akan menciptakan penekanan steroid didalam tubuh, sehingga terjadi seperti konsumsi obat steroid.

dr. Zahra Ayu menyampaikan, jika sudah seperti itu maka bisa menyebabkan gangguan hormonal ataupun kencing manis.

Tetapi hal tersebut bisa terjadi jika penggunaan dalam jangka panjang dan pemakaian yang rutin secara luas yakni tidak hanya pada wajah, leher, maupun tangan saja.

Penanganan pada pasien yang mengalami masalah akibat penggunaan steroid yang disalahgunakan yakni :

3 dari 3 halaman

- Harus diedukasi

Baca juga: Bagaimana Ciri-ciri yang Muncul Akibat Penggunaan Krim Steroid? Begini Kata dr. Zahra Ayu

Dokter harus melakukan edukasi, karena terdapat beberapa efek dari steroid yang tidak bisa kembali lagi dan menetap.

Misalnya stretchmark yang akan menetap, walaupun sudah tidak menggunakan bahan dengan kandungan steroid stretchmark akan tetap ada dan butuh penanganan.

Munculnya urat-urat halus akibat penggunaan steroid, meskipun sudah tidak menggunakan krim yang mengandung steroid juga akan sangat lama untuk kembali normal.

Perlu tindakan untuk mengatasi urat-urat halus pada wajah, misalkan dengan laser.

Apabila penggunaan steroid dihentikan, maka akan menimbulkan efek kusam pada wajah.

Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Lampung bersama dengan dr. Zahra Ayu Lukita Sari Sp.KK. Seorang dokter spesialis kulit dan kelamin.

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comdr. Zahra Ayu Lukita SariSpesialis Kulit dan Kelaminsteroidstretchmark
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved