lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Jika orangtua mendunga apabila suhu naik karena tumbuh gigi, sementara suhu anak melebihi 38 derajat celcius perlu diwaspadai apakah ada infeksi lain yang sedang berlangung.
Apabila terkait pertumbuhan gigi tidka selalu ada kejadian anak mengalami kenaikan suhu tubuh, walaupun tubuh anak hangat ettapi tidak terlalu panas.
Karena biasanya anak kecil, mengalami demam sedikit sudah cukup tinggi suhunya.
Pada kondisi gigi yang sedang erupsi, umumnya tidak begitu panas daan apabila diukur maksimal 38 derajat celcius.
Pada ffeses anak disaat BAB ditemukan sedikit lendir, tetapi bukan diare.
Sebagai orangtua harus membedakan apakah diare sungguhan ataukah hanya sebatas ada sedikit lendir pada feses anak.
Baca juga: Kerapkali Anak Panas saat Tumbuh Gigi, Perlukah Orangtua Khawatir? Ini Kata Dokter
Demam sekaligus perubahan dari tampilan feses anak bukan menjadi indikator utama menunjukkan bahwa anak mulai tumbuh giginya.
Sebagian dari kita menganggap bahwa demam menajdi indikator utama bahwa gigi anak sudah waktunya tumbuh.
Ketika anak tumbuh gigi tidak selalu panas, tetapi lebih diperhatikan tanda-tandanya melalui usia.
Padahal sebetulnya demam bukan merupakan satu-satunya ciri khas bahwa anak sudah mulai tumbuh giginya.
Ciri khas yang paling mudah dilihat adalah usia anak.
Secara umum bayi akan mulai mengalami erupsi gigi permanen pertama biasanya diawali dengan gigi susu pada sekitar usia 6 bulan.
Baca juga: 5 Penyebab Anak Suka Menggigit, Mulai Tumbuh Gigi hingga Butuh Perhatian
Meskipun pada beberapa bayi gigi mulai tumbuh di periode usia 4 bulan.
Kurang lebih pada rentang waktu tersebut, orangtua bisa mendeteksi dari :
- Usia
- Air liur yang berlebihan pada anak
- Gusi mulai ada pembengkakan
Biasanya dimulai dari gigi rahang bawah depan, gusi akan sedikit membengkak dan kemerahan.
- Anak mendadak rewel dan tidak nafsu makan
- Anak sering emmegang area dagu dan dekat telinga
Baca juga: 9 Tanda Anak Sedang Tumbuh Gigi, Jadi Lebih Rewel dan Mudah Menangis
Anak melakukan hal tersebut karena belum bisa mengidentifikasi rasa dan belum bisa bercerita pada orangtua.
- Sulit tidur atau sering terbangun
Anak akan sulit tidur dan sering terbangun karena rasa tidak nyaman yang dialami anak pada area gusi lokasi gigi yang akan erupsi.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribunnews bersama dengan drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati. Seorang dokter gigi.
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)