TRIBUNHEALTH.COM - Telinga yang terasa sakit merupakan salah satu ciri dari infeksi pada telinga.
Tetapi rasa sakit pada telinga tidak musti selalu karena infeksi.
Apabila telinga mengalami infeksi, misalkan memiliki keluhan yang tidak nyaman pada telinga mulai dari telinga luar, telinga tengah dan telinga dalam.
dr. Debby Septiana menyampaikan, infeksi dari telinga luar ditandai dengan telinga yang mengeluarkan cairan tetapi bisa juga tidak keluar cairan.
Selain itu keluhan yang dirasakan seperti bengkak, terasa panas, terasa nyut-nyutan bahkan demam.
Ketika telinga terasa gatal, tindakan yang paling tepat adalah telinga tidak boleh dikorek-korek.
Selain itu telinga juga tidak boleh kemasukan air.

Baca juga: Begini Komplikasi Infeksi Telinga yang Disampaikan dr. Debby Septiana Sp.THT-KL
Seringkali orang reflek menggunakan obat tetes telinga ketika telinga mereka terasa gatal.
Padahal kita tidak tahu fungsi dari obat tetes telinga tersebut, bisa untuk antibiotik, pelembut kotoran bahkan untuk tujuan lain.
dr. Debby Septiana menyampaikan, jika telinga sudah terasa sangat gatal maka disamping depan telinga sebaiknya dipijit-pijit.
Jika memang terasa sedikit basah, sebaiknya menggunakan tisu yang diplintir-plintir dimasukkan ke dalam lubang telinga dan ditarik.
Apabila telinga mengalami infeksi, misalkan memiliki keluhan yang tidak nyaman pada telinga mulai dari telinga luar, telinga tengah dan telinga dalam.
dr. Debby Septiana menyampaikan, infeksi dari telinga luar ditandai dengan telinga yang mengeluarkan cairan tetapi bisa juga tidak keluar cairan.
Selain itu keluhan yang dirasakan seperti bengkak, terasa panas, terasa nyut-nyutan bahkan demam.
Baca juga: Kenali Ciri-ciri Telinga Mengalami Infeksi yang Disampaikan dr. Debby Septiana Sp.THT-KL
Bahkan bisa saja disertai dengan kepala vertigo, pusing berputar dan gangguan keseimbangan.
Untuk mengetahui komplikasi infeksi telinga, perlu mengatahui ciri-cirinya dan harus memastikan adanya sesuatu ke dokter THT terdektat.
Dokter akan melakukan cek pada gendang telinga, apakah mulus atau tidak, berlubang atau berforasi, dan cek peradangan.
Apabila terdapat gambaran berlubang atay perforasi, kemungkinan bisa terjadi komplikasi.
dr. Debby Septiana menyampaikan, komplikasinya bisa intrakranial dan ekstrakranial.
Yang paling sering terjadi adalah nyeri kepala secara tiba-tiba atau semakin lama akan semakin berat.
Bahkan kadang nyeri kepala disertai mual, muntah sampai sebegitu beratnya.
Tetapi pada fase-fase awal, biasanya keluhan tersebut hilang timbul terus menerus.
Ini disampaikan pada channel YouTube KompasTV bersama dengan dr. Debby Septiana, Sp.THT-KL. Seorang dokter spesialis telinga, hidung & tenggorokan .
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)