Breaking News:

Cegah Penularan Hepatitis Akut Misterius dengan Melakukan Hal Ini, Simak Ulasan dr. Ryan Bayusantika

Dengan melakukan pencegahan seperti hal berikut diharapkan dapat menekan penularan hepatitis akut misterius.

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Ahmad Nur Rosikin
Freepik.com
Ilustrasi seorang anak mengalami hepatitis akut misterius 

TRIBUNHEALTH.COM - Badan Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan hepatitis akut misterius sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) sejak 15 April 2022.

Hepatitis akut merupakan kondisi dimana terjadinya peradangan pada liver atau hati yang disebabkan oleh infeksi virus.

Hepatitis sendiri sudah memiliki vaksinasi untuk mencegah terjadinya penyakit hepatitis seperti vaksinasi hepatitis A,B,C,D, dan E.

Namun masalahnya hepatitis akut misterius penyebabnya bukan dari hepatitis A,B,C,D, dan E.

Hepatitis akut misterius ini menyerang anak-anak dengan usia di bawah 16 tahun.

Menurut dr. Ryan Bayusantika Ristandi, Sp. Pk., MMRS., perburukan hepatitis akut misterius lebih cepat daripada hepatitis yang terjadi pada orang dewasa.

Baca juga: Kenali Cara Penularan Hepatitis Akut Misterius, dr. Ryan Bayusantika Himbau untuk Menjaga Kebersihan

Ilustrasi seorang anak yang mengalami hepatitis akut misterius
Ilustrasi seorang anak yang mengalami hepatitis akut misterius (health.kompas.com)

Hepatitis akut misterius dapat memburuk dalam jangka waktu kurang lebih empat hari.

"Jadi hepatitis anak ini perburukannya sangat cepat, dalam waktu empat hari saja sudah terjadi perburukan," tutur dr. Ryan.

Dilansir TribunHealth.com, Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat dr. Ryan Bayusantika Ristandi, Sp. Pk., MMRS., memberikan penjelasan dalam tayangan YouTube Tribun Jabar Video.

"Kita harus tetap waspada, semoga etiologi penyakit hepatitis akut misterius ini segera diketahui dan setelah itu dapat segera membuat vaksin untuk hepatitis akut tersebut," terang dr. Ryan.

2 dari 4 halaman

dr. Ryan menegaskan, apapun penyebabnya jika ada anak yang mengalami gejala seperti demam, mual, muntah, lemah, lesu, diare, dan terjadi perubahan warna kulit serta mata menjadi kuning segeralah membawa anak ke fasilitas kesehatan terdekat.

Kondisi ini dapat menjadi pertanda jika di organ hati sedang mengalami kedaruratan, oleh sebab itu jika mengalami hal tersebut tidak boleh ditunda lagi dan harus segera ke fasilitas kesehatan terdekat.

Ketika anak sudah dibawa ke rumah sakit, akan dilakukan pemeriksaan terhadap enzim hatinya.

Apabila ternyata setelah melakukan pemeriksaan tidak menunjukkan hasil hepatitis A,B,C,D,E akan dilanjutkan pemeriksaan lebih lanjut.

Baca juga: dr. Ryan Bayusantika Paparkan Perbedaan Hepatitis Akut Misterius dengan Hepatitis Orang Dewasa

ilustrasi anak yang mengalami hepatitis akut misterius
ilustrasi anak yang mengalami hepatitis akut misterius (nakita.grid.id)

"Jadi menurut saya jika anak sudah mengalami gejala tersebut segeralah mencari pertolongan ke tenaga kesehatan," tutur dr. Ryan.

dr. Ryan menuturkan, penularan hepatitis akut ini dapat ditularkan melalui makanan, melalui saluran pernapasan, dan juga melalui saluran pencernaan.

Oleh karena itu pentingnya melakukan pencegahan agar tidak mudah tertular hepatitis akut dengan cara berikut.

- mencuci tangan

- menggunakan masker

- menjaga jarak

3 dari 4 halaman

- mengurangi kerumunan

- mengurangi mobilitas

- berperilaku hidup bersih dan sehat

Baca juga: dr. Hanifah Oswari Tegaskan Jika Tak Ada Keterkaitan Antara Hepatitis Akut dengan Vaksinasi Covid-19

ilustrasi menggunakan masker untuk mencegah penularan hepatitis akut misterius
ilustrasi menggunakan masker untuk mencegah penularan hepatitis akut misterius (kompas.com)

- menjaga makanan yang dikonsumsi tetap bersih, sehat, dan matang

- menjaga kebersihan alat makan yang digunakan

- jangan menggunakan alat makan dan makan secara bersamaan

- menjaga kondisi tubuh dalam keadaan prima, sehat, dan bugar

- dan lakukan olahraga ringan untuk menjaga kebugaran tubuh

Baca juga: Orangtua Diimbau Tak Panik dan Segera Bawa Anak ke Fasilitas Kesehatan jika Alami Gejala Hepatitis

"Pastikan tubuh kita sehat ya, karena ketika tubuh sehat dan bugar akan sulit ditembus oleh penyakit atau serangan virus," ungkap dr. Ryan.

"Sekarang kita kembalikan kondisi tubuh kita ke kondisi optimal lagi, lakukan olahraga ringan dan berjemur lagi.

4 dari 4 halaman

dr. Ryan menghimbau masyarakat untuk tetap tidak panik dalam menghadapi KLB atau hepatitis akut misterius ini, tetap menjaga pola makan sehat dan menjaga perilaku hidup sehat.

Serta ia menyarankan untuk tetap menjaga protokol kesehatan dengan memperhatikan 5M.

Penjelasan ini disampaikan oleh Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat dr. Ryan Bayusantika Ristandi, Sp. Pk., MMRS., dalam tayangan YouTube Tribun Jabar Video pada 11 April 2022.

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com/IR)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comCovid-19RamadhanIdul FitriWiku Adisasmito Haleem Pisang Asar Pelabuhan Gilimanuk Kue Cornflakes
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved