Breaking News:

Wanita yang Sedang Hamil Tidak Disarankan Melakukan Perawatan Pengencangan Vagina, Begini Alasannya

dr. Irmadani Intan Pratiwi beberkan beberapa kondisi yang tidak disarankan untuk melakukan perawatan pengencangan vagina.

Freepik.com
Ilustrasi ibu hamil, dr. Irmadani Intan Pratiwi tak menyarankan wanita hamil untuk melakukan vagina tightening 

TRIBUNHEALTH.COM – Kini perempuan tidak hanyak melakukan perawatan untuk wajah dan kulit saja agar terlihat cantik.

Saat ini banyak sekali perempuan yang kerap melakukan perawatan dari dalam seperti perawatan vagina.

Prosedur perawatan vagina sering dikenal dengan istilah vagina tightening.

Vagina tightening merupakan perawatan yang ditujukan khusus untuk wanita yang mengalami kehilangan elastisitas dan kekencangan jaringan vagina akibat melahirkan, trauma, maupun kelainan bawaan yang menyebabkan hilangnya kepuasan seksual.

Dengan metode ini, masalah vagina kendur bisa diselesaikan dengan aman, cepat, serta tanpa rasa sakit menggunakan proses non bedah yang melibatkan gelombang ultrasound.

Gelombang ini menargetkan dinding vagina dan merangsang produksi kolagen dan elastin yang bertanggung jawab untuk kekencangan dinding vagina.

Baca juga: Mengencangkan Area Kewanitaan dengan Alat HIFU, Simak Prosedurnya Menurut dr. Irmadani Intan Pratiwi

Ilustrasi prosedur vagina tightening, dr. Irmadani Intan Pratiwi sebut dengan cara menembakkan gelombang ultrasound
Ilustrasi prosedur vagina tightening, dr. Irmadani Intan Pratiwi sebut dengan cara menembakkan gelombang ultrasound (tribunnews.com)

Baca juga: Pentingnya Mengenali Penyebab Anemia yang Menimbulkan Beberapa Keluhan Lainnya

Pada saat dilakukan tindakan, pasien akan merasakan sensasi hangat dan tidak memerlukan waktu yang lama untuk proses penyembuhan.

Untuk membahas mengenai informasi perawatan kecantikan, kita bisa bertanya langsung dengan Dokter Kecantikan yang sudah berkompeten seperti dr. Irmadani Intan Pratiwi.

dr. Irmadani Intan Pratiwi merupakan sarjana kedokteran yang menempuh pendidikan di Universitas Malahayati pada tahun 2012 hingga 2016.

Tak berselang lama ia melanjutkan profesi dokter di Universitas yang sama yaitu Universitas Malahayati pada tahun 2016 hingga 2018.

2 dari 3 halaman

Selama menempuh pendidikan pada tahun 2013 hingga 2016 dr. Irmadani Intan Pratiwi juga aktif menjadi asisten dosen Dep. Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati.

Tak hanya itu saja, dr. Irmadani Intan Pratiwi juga sempat menjadi english teacher di Language Centre Universitas Malahayati selama dua tahun.

Pada tahun 2015, ia mewakili Universitas menjadi peserta dalam Gadjah Mada Indonesian Medical Science Olympiad (GIMSCO).

Selain berprofesi sebagai dokter, ia juga aktif membagikan informasi di Instagram pribadinya (@irmadanip).

Sejak tahun 2021, ia menjadi dokter pelaksana dan penanggung jawab di Praktek Dokter Umum dr. Irmadani.

Baca juga: Orangtua Wajib Memperhatikan Asupan Kalori Anak-anak yang Baru Pertama Berpuasa

dr. Irmadani Intan Pratiwi, Dokter Kecantikan di Dermalogia Clinic Gading Serpong
dr. Irmadani Intan Pratiwi, Dokter Kecantikan di Dermalogia Clinic Gading Serpong (Dok. Pribadi dr. Irmadani Intan Pratiwi)

Baca juga: dr. Pratidona Anasika Membagikan Tips Menjaga Kulit Agar Tetap Sehat dan Glowing Selama Puasa

Di tahun yang sama hingga saat ini, dr. Irmadani Intan Pratiwi juga menjadi dokter kecantikan di Dermalogia Clinic Gading Serpong yang beralamatkan di Ruko Boulevard m5 No. 47 Jalan Boulevard Raya M Gading Serpong Tangerang (Telp. 081 213 711 318).

dr. Irmadani Intan Pratiwi akan menjawab seluruh pertanyaan Tribunners terkait perawatan kecantikan sebagai berikut.

Pertanyaan:

Adakah kondisi medis tertentu yang tidak disarankan untuk melakukan perawatan pengencangan vagina atau vagina tightening?

Rieva, Tinggal di Kediri.

3 dari 3 halaman

Dokter Kecantikan, dr. Irmadani Intan Pratiwi menjawab:

Yang pertama pastinya kalau sedang hamil, saya tidak menyarankan karena disitu dokter akan menembakkan gelombang yang sedikit banyak pasti akan ada pengaruhnya.

Hal ini karena vagina dan rahim sangat berdekatan.

Baca juga: Lettu Kes drg. Ari Wd Astuti Jelaskan Beberapa Hal yang Mempengaruhi Pembentukan Karang Gigi

Ilustrasi vagina kendur seiring berjalannya waktu,  dr. Irmadani Intan Pratiwi ungkap kondisi yang tak boleh melakukan vagina tightening
Ilustrasi vagina kendur seiring berjalannya waktu, dr. Irmadani Intan Pratiwi ungkap kondisi yang tak boleh melakukan vagina tightening (health.kompas.com)

Baca juga: Pentingnya Memperhatikan Kebersihan Gigi dan Rongga Mulut Meskipun Sedang Berpuasa

Jadi kalau lagi hamil tidak perlu, justru saat hendak melahirkan vagina harus elastis.

Sehingga tidak perlu dikencangkan.

Yang kedua kalau misalkan ada penyakit yang bersifat keganasan di area kewanitaan seperti kanker, saya juga tidak menyarankan.

(Tribunhealth.com/DN)

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comperawatan vaginaVagina tighteningHigh Intensity Focused Ultrasound (HIFU)Kehamilanibu hamilElastisitas Vaginadr. Irmadani Intan Pratiwi
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved