TRIBUNHEALTH.COM -Hernia adalah benjolan yang muncul akibat keluarnya organ dalam tubuh melalui jaringan di sekitarnya yang melemah.
Hernia merupakan kondisi yang perlu diwaspadai dan tidak boleh disepelekan.
Seseorang yang sudah terdiagnosa mengalami penyakit Hernia harus mendapatkan penanganan yang tepat.
Baca juga: Membedakan Benjolan Hernia dengan Tanda Tumor dari dr. Muhammad Singgih Nugraha, Sp. B.
Salah satu penanganan pada Hernia yang sering dikebal masyarakat adalah melalui operasi.
Namun adakah cara penanganan lain yang bisa dilakukan?
Untuk mengetahui lebih dalam, simak penjelasan dr. Muhammad Singgih Nugraha, Sp. B.
Singgih merupakan alumnus dari Fakultas Kedokteran UNS.
Ia mengikuti pendidikan sarjana 1 pada 2001.
Tepat pada 2007 ia telah diangkat menjadi seorang dokter.
Baca juga: Profil dr. Muhammad Singgih Nugraha, Dokter Bedah Umum dari RSAU dr. Siswanto Lanud Adi Soemarmo
Tidak puas dengan ilmu yang diperolehnya, Singgih kemudian melanjutkan pendidikan.
Pendidikan yang diambil ialah spesialis bedah.
Singgih menyelesaikan pendidikannya tersebut pada 2020.
Kini ia bergelar sebagai dokter spesialis bedah umum.
Saat ini Singgih berdinas di RSAU dr. Siswanto Lanud Adi Soemarmo.
Tanya:
Dokter bagaimana penanganan pada Hernia? Apakah hanya bisa melalui operasi saja?
Baca juga: Bintitan Kronik Membutuhkan Operasi untuk Penanganannya, Begini Penjelasan dr. Rani Himayani, Sp.M
Ade, Solo.
dr. Muhammad Singgih Nugraha, Sp.B, Menjawab:
Kalau benjolan sudah tidak bisa keluar masuk, harus operasi.
Penanganan Hernia kita sesuaikan dengan penyebabnya.
Karena penyebabnya adalah bagian tubuh yang lemah, maka bagian tubuh yang lemah itu harus diperkuat.
Cara pertama bisa dilakukan dengan Non operatif.
Namun ini bukan bersifat menyembuhkan, misalnya orang pakai korset untuk menahan Hernia.
Baca juga: Hati-hati, Sering Mengangkat Beban Berat Berisiko Mengalami Hernia, Begini Alasannya
Itu yang menyembuhkan jelas perkuatan dari dinding perut.
Macam-macam tekniknya, dari tahun 1600 sampai teknik terbaru itu ada.
Jadi Hernia itu sudah ada sejak zaman Firaun.
Pada masa itu sampai sekarag sudah banyak operasi yang dilakukan pada Hernia.
Baca juga: Pengidap Kanker Pankreas Bisa Rasakan Sakit pada Perut hingga Punggung, Bertambah Parah saat Rebahan
Paling sering dipakai pada zaman sekarang adalah Hernianya diperbaiki, lalu dinding perutnya diperkuat dari jaring-jaring dari prolaps.
Itu macam-macam caranya, ada dengan dibelek atau ada pula yang dilaparaskopi.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)