TRIBUNHEALTH.COM - Seluruh manusia mulai dari kulit dan organ-organ lain seiring berjalannya waktu pasti akan mengalami proses penuaan.
Proses penuaan tersebut dibagi menjadi dua, ada yang Intrinsik (alami berasal dari dalam) tetapi bisa juga diperberat oleh faktor-faktor dari luar.
Salah satu tanda penuaan ialah kulit yang berubah menjadi keriput.
Apabila semakin bertambah usia, maka secara intrinsik kulit maka pembelahan akan semakin berkurang, sehingga kulit semakin tipis.
Selain itu kandungan air, elastin dan produksi kolagen pada kulit juga akan semakin berkurang.
Karena penurunan hal tersebut maka muncullah keriput pada kulit.
Selain faktor-faktor dari dalam, terdapat faktor dari luar seperti sinar matahari, pengaruh sinar Ultra violet (UV), polutan seperti asap kendaraan dan asap rokok.

Baca juga: Apakah Gigi Geraham yang Hilang Memerlukan Gigi Palsu? Begini Jawaban drg. Citra Sp.Ort
Jika kulit terpapar faktor dari luar tersebut secara terus menerus bisa memperberat dan menimbulkan keriput.
dr. Desidera mengatakan bahwa keriput sebenarnya diklasifikasikan seperti skala keriput 1-4.
- Skala pertama bisanya untuk usia 20-35 tahun seharusnya belum mengalami tanda-tanda penuaan sama sekali.
Ditandai dengan belum adanya keriput, dan warna kulit wajah masih rata.
- Skala kedua, kulit mulai terlihat keriput ketika sedang berekspresi
Keriput akan tampak ketika sedang tersenyum ataupun sedang tertawa.
- Skala ketiga, memasuki skala ini pada saat diam saja atau tidak berekspresipun sudah mulai terlihat keriput.
Baca juga: Ketahui Syarat Khusus Sebelum Melakukan Facial Vampire, dr. Pratidona Anasika: Pasien Harus Sehat
- Skala keempat, wajah sudah mulai dipenuhi dengan kulit keriput dan sudah tidak ada kulit normal.
dr. Desidera menyampaikan bahwa seharusnya mulai rentang usia 35 tahun keatas baru muncul keriput halus dan hanya tampak saat berkespresi.
Kulit yang tidak dirawat sejak awal, sering terpapar sinar matahari, dan ridak menggunakan sunscreen ataupun merokok bahkan terkena polusi dari usia 20 tahun sudah bisa muncul keriput.
Keriput ketika sedang berekspresi juga bisa dipengaruhi oleh faktor dari luar dan faktor dari dalam.
Semakin bertambahnya usia, maka massa otot dan lemak pada wajah semakin menurun bisa menyebabkan saat berekspresi muncul keriput.
Gravitasi juga berpengaruh terhadap muculnya keriput, dalam jangka panjang kulit wajah akan terlihat menurun tau kendur.
Faktor dari luar dan faktor dari dalam sama-sama berpengaruh terhadap munculnya keriput.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Lampung bersama dengan dr. Desidera Husadani, Sp.DV. Seorang dokter kecantikan di klinik Skin Rachel. Selasa (22/2/2022)
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)