TRIBUNHEALTH.COM - Siwak atau miswak adalah batang, akar, atau ranting dari pohon arak.
Istilah lain dari siwak disebut dengan Salvador persica.
Siwak sudah lama dikenal sebagai alat pembersih rongga mulut secara alamiah.
Baca juga: drg. Angela Bunga S: Siwak Memiliki Efek Mekanik dan Biologi dalam Pembersihan Gigi
Tak heran, bahwa siwak sudah banyak digunakan oleh masyarakat sejak 7000 tahun yang lalu dalam menjaga kesehatan rongga mulut.
Pada 2009 Botanic Gardens Conservation International menyatakan, ada sekitar 8 jenis tumbuhan Salvador persica di dalam konservasi.

Siwak memiliki kandungan kimiawi dan mineral yang mampu membersihkan dan menyehatkan gigi maupun gingiva.
drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati menyebut sudah banyak penelitian yang dilakukan pada siwak.
Baca juga: Ketahui Risiko yang Terjadi Akibat Tidak Memasang Behel dengan Dokter Gigi Spesialis Ortodonti
Penelitian pertama kali dilakukan sejak abad ke 19.
Pada penelitian kimiawi, ditemukan sejumlah besar kandungan.

Dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribunnews, antara lain:
- Floridha
- Floor
Baca juga: Selain Membersihkan dan Memoles Permukaan Gigi, Pasta Gigi Berfungsi Mereduksi Pembentukan Plak
- Trimetilamin
- Resin

- Silica
- Sulfur
- dan vitamin C.
Baca juga: Vitamin C Memiliki Fungsi untuk Pembentukan Kolagen, R. Radyan Yaminar, S.Gz Jelaskan Fungsi Lainnya
Trimetilalamin dan vitamin C memiliki peran yang sangat bagus dalam membantu perbaikan jaringan lunak dalam rongga mulut. Termasuk gusi atau gingiva.
Di Indonesia juga sudah banyak penelitian tentang siwak.

Salah satunya penelitian pada 2015 yang membandingkan pasta gigi dengan material siwak dan tanpa siwak.
Dari penelitian tersebut, didapatkan hasil bahwa pasta gigi siwak dianjurkan untuk kontrol tambahan pada kasus Gingivitis (radang pada jaringan gusi).
Karena pasta gigi yang mengandung siwak memiliki nilai indeks gingiva yang lebih baik.
Baca juga: Dr. drg. Munawir H. Usman Sebut Penggunaan Pasta Gigi Bisa Membantu Proses Pembersihan Rongga Mulut
Sehingga bisa mereduksi kondisi kejadian Gingivitis lebih tinggi, hingga 42,6 %.
"Penelitian itu terbukti signifikan," imbuh Anastasia.

Sementara, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memberikan dukungan dan merekomendasikan siwak untuk digunakan sebagai upaya membersihkan rongga mulut secara alami.
Siwak memiliki beragam zat yang bermanfaat dan setara dengan pasta gigi.
Baca juga: drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG Benarkan Jika Rata-rata Pasta Gigi Mengandung Detergen
Beberapa peran siwak yang perlu diketahui, antara lain:
- Mencegah gigi rusak karena kandungan natrium floride, natrium bikarbonat, dan kalsium oksida
- Mencegah bau mulut (sebagai anti mikrooganisme dan menicu banyaknya sekresi air liur)

- Mencegah plak
- Mengurangi karang gigi
- Mencegah kanker (sebagai anti analisik alami)
Baca juga: Selain Plak dan Predisposisi, Gingivitis Terjadi Karena Kondisi Sistemik, Begini Ulasan Dokter
- Menyegarkan mulut.
Cara Penggunaan
Siwak dijual bebas di pasaran dalam bentuk batangan.
Untuk menggunakannya, cukup dilepas lalu digigit atau dihancurkan dengan material keras.

Kemudian baru dilakukan upaya pembersihan.
Baca juga: Bau Mulut Bisa Disebabkan Masalah Medis Tertentu, Penting untuk Konsultasi dengan Dokter gigi
Penjelasan drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Pramudyawati ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribunnews.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)