lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Bau mulut merupakan kondisi yang ditandai dengan aroma nafas mulut yang tidak sedap.
Penyebab bau mulut bukan hanya berasal dari 1 faktor saja.
Menurut dokter gigi, penyebab bau mulut adalah multifaktorial.
Baca juga: Mitos atau Fakta Jika Teh Hijau, Lemon, dan Madu Membuat Tampak Lebih Muda? Begini Kata Ahli Gizi
Hal ini disampaikan oleh Dokter Gigi RSAU dr. Siswanto Lanud Adi Soemarmo, Lettu Kes drg. Ari Wd Astuti yang dilansir Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk edisi 18 Desember 2021.
1. Faktor fisiologis
Pertama, bisa disebabkan karena keadaan normal dari rongga mulut atau yang biasa disebut dengan faktor fisiologis dari dalam rongga mulut.
Hal ini bersifat hanya sementara dan tidak memerlukan adanya treatment khusus.
Contohnya adalah bau nafas saat bangun di pagi hari.
Baca juga: R. Radyan Yaminar Ungkap Setelah 40 Tahun Produksi Kolagen dalam Tubuh Berkurang 1% Setiap Tahun
2. Faktor patologis
Contoh dari faktor patologis adalah pada keadaan yang tidak normal.
Hal ini bisa berasal dari dalam mulut maupun dari luar rongga mulut.
Penyebab dari dalam mulut seperti pengaruh dari kebersihan rongga mulut yang kurang baik.
Selain itu, pada pasien yang tidak membersihkan lidah dan jumlah air liur yang sedikit juga memicu terjadinya bau mulut.
Kita ketahui jika air liur berfungsi sebagai antibakteri, sebagai pembersih, penghilang bakteri dan sisa makanan secara alami.
Dokter menambahkan jika adanya penyakit gusi yang ditandai dengan adanya karang gigi.
Sedangkan penyebab dari luar rongga mulut biasanya disebabkan karena pasien menderita penyakit sistemik.
Contohnya adalah pada pasien diabetes yang tidak terkontrol.
Baca juga: drg. Aprilia Denta Bagikan Tips untuk Mencegah Terjadinya Karies Gigi pada Anak
Biasanya pasien diabetes mengeluarkan bau nafas yang khas.
Pasien yang menderita amandel atau polip yang meradang, pasien dengan gangguan di saluran pencernaan, kebiasaan konsumsi makanan yang berbau menyengat (bawang putih, bawang merah, jengkol, pete) juga dapat memicu terjadinya bau mulut.
Penjelasan Dokter Gigi RSAU dr. Siswanto Lanud Adi Soemarmo, Lettu Kes drg. Ari Wd Astuti dilansir Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk edisi 18 Desember 2021.
(Tribunhealth.com/Dhianti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.
