TRIBUNHEALTH.COM - Penyebaran COVID-19 harus diwaspadai oleh setiap orang, terutama bagi orang-orang yang sering menggunakan jasa transportasi umum.
Hal ini lantaran besar kemungkinan kita dapat bersentuhan dengan orang yang tidak diketahui kebersihannya.
Diketahui jika penularan COVID-19 lebih sering terjadi saat masyarakat menggunakan transportasi umum dibanding kendaraan pribadi.
Baca juga: Disfungsi Seksual Bisa Dipicu Faktor Fisik dan Psikis, Kapan Perlu ke Dokter?
Namun kita tak perlu khawatir maupun panik, karena ada beberapa hal yang bisa dilakukan sebagai langkah pencegahan dalam menggunakan transportasi umum.
Hal ini disampaikan oleh dr. Alexandra Clarin Hayes yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Kemkominfo TV program Dear Doctor edisi 18 November 2021.

1. Mencuci tangan
Dokter ingatkan untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah naik transportasi umum
2. Patuhi protokol kesehatan
Pastikan mematuhi protokol kesehatan.
Apabila hendak menggunakan taksi, maka gunakan taksi yang telah menerapkan protokol kesehatan.
Baca juga: Mengenal Treatment Vortex Ultra untuk Mengencangkan hingga Hilangkan Kerutan pada Wajah
3. Desinfeksi bangku
Anda bisa desinfeksi bangku dengan menggunakan desinfektan.
4. Tidak mengucek mata
Pastikan untuk tidak mungucek mata saat menaiki transportasi umum.

5. Gunakan masker
Gunakanlah masker untuk mencegah penyebaran virus COVID-19 di area sekitar transportasi umum.
Baca juga: drg. Aprilia Denta Sebut Karies Gigi yang Dibiarkan Akan Sebabkan Gigi Berlubang
6. Tidak konsumsi makanan di dalam transportasi umum
Hindari mengonsumsi makanan di transportasi umum.
Lantaran ada kemungkinan kontaminasi terjadi dari tangan ke mulut.

7. Jaga jarak
Baiknya menghindari penggunaan transportasi umum apabila penuh dan sesak.
Hal ini karena keterbatasan ruang gerak dan tingginya kemungkinan bersentuhan denagn lebih banyak orang bisa menyebabkan penularan COVID-19.
Baca juga: Lakukan Deteksi Jantung Bawaan pada Anak dengan Cara Ini, Simak Ulasan dr. Syarif Rohimi, Sp.A (K)
Penjelasan dr. Alexandra Clarin Hayes dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Kemkominfo TV program Dear Doctor edisi 18 November 2021.
(Tribunhealth.com/Dhiyanti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.