Breaking News:

Rokok Jadi Faktor Risiko Kanker Paru-paru yang Paling Besar

Tujuh dari 10 kanker paru-paru disebabkan oleh kebiasan merokok, simak faktor risiko lainnya sebagai berikut

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Melia Istighfaroh
pixabay.com
ilustrasi asap rokok 

TRIBUNHEALTH.COM - Kanker paru-paru termasuk penyakit yang serius.

Ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker paru-paru.

Misalnya saja, merokok tembakau adalah penyebab terbesar kanker paru-paru di Inggris.

Cancer Research UK mengatakan tujuh dari 10 kanker paru-paru disebabkan oleh kebiasan merokok, dilansir TribunHealth.com dari Express, Rabu (8/12/2021).

NHS mengatakan Jika seseorang merokok lebih dari 25 batang sehari, maka 25 kali lebih mungkin untuk mendapatkan kanker paru-paru dibandingkan non-perokok.

Baca juga: Perokok Aktif Maupun Pasif Memiliki Faktor Risiko Mengalami Kanker Paru-paru, Begini Ulasan Dokter

Baca juga: Kebiasaan Merokok Mengakibatkan Sel dan Jaringan Tubuh Rusak, Ini Penjelasan Dokter Spesialis Paru

Ilustrasi berhenti merokok
Ilustrasi berhenti merokok (Freepik)

Sekalipun tidak merokok, namun sering terpapar rokok orang lain, hal itu dapat meningkatkan risiko terkena kanker paru-paru.

Risiko kanker paru-paru lebih tinggi jika memiliki kerabat dekat (seperti orang tua atau saudara kandung) yang menderita kanker paru-paru.

Paparan bahan kimia tertentu dan zat-zat yang digunakan dalam beberapa pekerjaan dan industri dapat meningkatkan resiko terkena kanker paru-paru.

Penyakit paru-paru yang pernah diderita pada masa sebelumnya juga dapat meningkatkan risiko kanker paru-paru.

Risiko ini biasanya lebih tinggi pada perokok.

2 dari 2 halaman

Gejala

ilustrasi gejala kanker paru
ilustrasi gejala kanker paru (kids.grid.id)

Baca juga: Mitos atau Fakta Jika Sudah Berhenti Merokok Lalu Gagal Berarti Memang Tidak Bisa? Ini Kata Dokter

Baca juga: Benarkah Berhenti Merokok Bisa Membuat Badan Gemuk? Ini Kata dr. Mukhtar Ikhsan, Sp. P(K)

Pada tahap awal, biasanya tidak ada gejala kanker paru-paru.

Namun NHS menulis dalam website resminya, beberapa orang dengan kondisi ini dapat mengembangkan gejala:

  • Batuk terus menerus
  • Batuk darah
  • Sesak napas terus-menerus
  • Kelelahan yang tidak dapat dijelaskan dan penurunan berat badan
  • Sakit atau nyeri saat bernafas atau batuk

Baca berita lain tentang kesehatan umum di sini.

(TribunHealth.com/Nur)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comrokokkanker paru-paruCancer Research UK
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved