lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM – Tertelannya gigi dapat terjadi secara disengaja ataupun tidak disengaja.
Secara umum kondisi ini bukanlah kondisi yang berbahaya karena tubuh bisa mengeluarkan benda asing tersebut bersamaan dengan tinja akibat adanya gerakan usus.
Meskipun demikian, hal ini juga bisa menjadi masalah jika benda asing tersebut menimbulkan sumbatan ataupun gangguan dan perlukaan pada saluran cerna.
Baca juga: Gejala dan Penyebab Penyakit Crohn, Kondisi Jangka Panjang yang Picu Peradangan pada Usus
Bila merasakan keluhan ada baiknya segera berkonsultasi dengan dokter agar mendapatkan penanganan.
Untuk mengetahui terkait kesehatan gigi dan mulut, kita bisa bertanya lansung dengan Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP.
Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP merupakan Dokter Gigi di rumah sakit Undata.
Dimana beralamatkan di Jalan RE. Martadinata Kota Palu, Sulawesi Tengah, Telp/Fax: (0451) 4908020.
Baca juga: 5 Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari saat Asam Lambung Naik, Kopi hingga Makanan Pedas
Selain itu, Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP juga membuka klinik di Apotek Amanda, Jalan Jati Baru, Kota Palu, Hp: 0813 4255 3555.
Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP akan menjawab segala pertanyaan terkait kesehatan gigi dan mulut sebagai berikut.
Pertanyaan:
Saat terbangun dari tidur gigi saya ada 1 yang hilang dok.
Saya sudah mencarinya di sekitar namun tidak ada.
Mungkinkah jika gigi saya tertelan dok?
Baca juga: Gejala Kanker Pankreas Sangat Umum dan Tidak Menyakitkan, Termasuk Gatal Disertai Kulit Menguning
Berbahayakah menelah gigi tanpa sengaja?
Radit, Tinggal di Nganjuk.
Dokter Spesialis Gigi, Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP Menjawab:
Mungkin saja, adapun risiko yang paling parah apabila terjadi obstruksi jalan napas.
Apabila itu tidak terjadi tetap dilakukan pemeriksaan lebih lanjut seperti pemeriksaan USG untuk memastikan ada atau tidaknya gigi yang tertelan itu.
Baca juga: Virus Corona Varian Omricon Masuk Inggris, Ahli Percaya Vaksinasi Tetap Bisa Melindungi dari Infeksi
Untuk dapat dilakukan penatalaksanaan perawatan selanjutnya agar mencegah resiko yang lain.
(Tribunhealth.com/Dhiyanti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.
