Breaking News:

Hilangnya Lapisan Gigi Akibat Aktivitas Bakteri dan Resesi Gingiva Menjadi Penyebab Gigi Sensitif

Munculnya sensasi rasa ngilu dan nyeri pada gigi disesbut dengan gigi sensitif. Sensasi tersebut sebagai respon terhadap kondisi makanan panas dingin.

pixabay.com
ilustrasi gigi sensitif yang terasa ngilu akibat minuman dingin 

TRIBUNHEALTH.COM - Gigi sensitif merupakan kondisi munculnya sensasi rasa ngilu dan nyeri pada gigi.

Sensari tersebut sering muncul sebagai respon terhadap kondisi makanan atau minuman panas dan dingin.

Gigi sensitif bisa dialami oleh berbagai usia dalam waktu sementara ataupun jangka panjang.

Gejala gigi sensitif dapat terjadi dalam kondisi ringan ataupun berat dan mampu hilang timbul dengan sendirinya.

Beberapa kondisi yang dapat menyebabkan gigi sensitif anatara lain:

- Penipisan email

Email atau enamel gigi merupakan lapisan terluar dai gigi yang berfungsi melindungi gigi dari kerusakan.

ilustrasi gigi sensitif yang terasa ngilu akibat minuman dingin
ilustrasi gigi sensitif yang terasa ngilu akibat minuman dingin (pixabay.com)

Baca juga: Banyak yang Salah Mengartikan Kesuburan dan Kejantanan Merupakan Hal Sama

Semakin tipis email gigi, reskiko terjadinya gigi sensitif juga akan semakin tinggi.

- Kondisi gigi dan mulut

Penyusutan gusi dapat membuat akar gigi terlihat dan tidak terlindungi, sehingga dapat menyebabkan gigi sensitif.

2 dari 4 halaman

- Kondisi lambung

Asam lambung yang naik ke kerongkongan dapat mengikis email gigi, bila terjadi dalam jangka panjang akan menimbulkan gigi sensitif.

- Kebiasaan buruk

Kebiasan buruk yang menjadi penyabab gigi sensitif antara lain menyikat gigi terlalu keras dan menyikat gigi menggunakan bulu sikat yang kasar.

Baca juga: Dokter Sebut Penderita Diabetes Boleh Berpuasa dengan Melakukan Perencanaan Makan dan Obat-obatan

- Prosedur medis

Tindakan medis seperti penambalan dan pemutihan gigi dapat menjadi penyebab gigi sensitif.

Bagaimana terjadinya gigi sensitif?

Berikut adalah penjelasan Dr. drg. Munawir Usman M.AP, seorang dokter gigi.

Dr. drg. Munawir Usman adalah seorang dokter gigi di Rumah Sakit Undata, Jl. RE. Martadinata Kota Palu, Sulawesi Tengah

Ia menyelesaikan pendidikan S1 di Fakultas Kedokteran Gigi di UNHAS pada 2005

3 dari 4 halaman

Pada tahun 2007, Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP menyelesaikan program profesi Kedokteran Gigi di UNHAS.

Baca juga: dr. Leni Ervina, Sp.A (K) Sebut Difteri Termasuk Penyakit Menular dan Infeksi Serius

Tak hanya sampai di situ, Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP melanjutkan pendidikan S2 dengan jurusan Administrasi Publik di UNTAD pada tahun 2016-2018.

Setelah menyelesaikan pendidikan S2, Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP melanjutkan pendidikan S3 dengan jurusan Administrasi Publik di UNTAD pada tahun 2018-2021.

Hingga kini, ia masih aktif di dunia kedokteran gigi.

Selain praktik di Rumah Sakit Undata Kota Palu, Dr. drg. Munawir H. Usman membuka klinik di Apotek Amanda, Jl. Jati Baru, Kota Palu.

Profil lengkap Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP, bisa dilihat disini.

Baca juga: drg. Kustini Menyarankan Anak yang Memiliki Struktur Gigi Renggang Sebaiknya Dibawa ke Dokter Gigi

Pertanyaan:

Dok, bagaimana terjadinya gigi sensitif?

Anggra, Solo

Dr. drg. Munawir H. Usman, SKG., MAP. menjawab:

4 dari 4 halaman

Gigi sensitif terjadi karena hilangnya lapisan permukaan gigi yang diakibatkan abrasi atau atrisi yang bukan hanya karena aktifitas bakteri dan juga bisa terjadi karena terbukanya daerah permukaan akar gigi karena resesi gingiva (gusi).

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comgigi sensitifresesi gingivaDr. drg. Munawir H. Usman SKG. MAP
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved