TRIBUNHEALTH.COM - Karang gigi merupakan suatu pengerasan di dalam mulut.
Lebih tepatnya pada bagian permukaan gigi.
Permukaan tersebut terdiri dari material organik, material ekstra seluler, plak gigi, dan bakteri.
Serta juga terdiri dari materi anorganik seperti kalsium.
Dilansir oleh Tribunhealth.com hal ini dijelaskan Dokter Gigi, Dr. drg. Tri Setyawati, M.Sc dalam tayangan YouTube Tribun Palu Official program SMILE.
Baca juga: Apakah Pasien Gagal Ginjal Perlu Lakukan Cuci Darah? Begini Penjelasan dr. G. Iranita Dyantika R.
Proses pengerasan plak gigi dan senyawa-senyawa lain hanya terjadi di dalam mulut.
Warna karang gigi memang mirip seperti batu karang.
Memang terjadi adanya pengerasan.
Warna karang gigi mulai dari kuning, coklat hingga kehitaman.
Penyebab umum terjadinya karang gigi adalah oral hygiene yang kurang baik.
Kebiasaan menjaga kebersihan mulut yang kurang, sehingga terjadi penumpukan. Terutama penumpukan sisa-sisa makanan.
Penumpukan sisa makanan dengan adanya bakteri di dalam mulut akhirnya menumpuk menjadi plak gigi.
Di dalam mulut, tepatnya cairan ludah tepatnya saliva terdapat mineral kalsium.
Baca juga: Infeksi Ginjal dan Batu Ginjal Dapat Sebabkan Gagal Ginjal, Simak Ulasan dr. Iranita dan dr. Haidar
Karang gigi terjadi karena proses kimia antara senyawa organik dengan senyawa anorganik. Sehingga terjadilah pengerasan.
Penjelasan Dokter Gigi, Dr. drg. Tri Setyawati, M.Sc dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Palu Official program SMILE edisi 23 Maret 2021.
(Tribunhealth.com/Dhiyanti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.