lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM – Ada sejumlah faktor risiko yang dapat menjadi penyebab gangguan mental.
Salah satunya genetik maupun riwayat kesehatan jiwa keluarga.
Pengalaman hidup yang pernah dialami dan memicu gangguan mental juga dapat menjadi faktor risiko.
Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. merupakan seorang psikolog keluarga dan pendidikan anak.
Baca juga: Apakah Normal Secara Psikologis, Mati Rasa dan Tak Peduli Lingkungan? Simak Kata Adib Setiawan S.Psi
Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. memiliki sebuah yayasan bernama Praktek Psikolog Indonesia.
Yayasannya kini tersebar di berbagai wilayah.
Seperti Bintaro, Rawamangun, Tangerang Selatan, Cileungsi, dan Semarang.
Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. juga merupakan psikolog di www.praktekpsikolog.com
Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. akan menjawab berbagai pertanyaan terkait masalah psikologis sebagai berikut.
Baca juga: drg. Nabila Amalia Bagikan Tips untuk Mengetahui Adanya Gigi Bungsu yang Tumbuh
Pertanyaan:
Apakah setiap orang berpotensi mengidap gangguan mental?
Umumnya hal ini disebabkan karena apa ya pak?
Terima kasih.
David, Tinggal di Surabaya.
Ahli Psikolog, Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. Menjawab:
Ya, setiap orang bisa mengalami gagguan mental minimal depresi ringan atau kesedihan yang mendalam atau down.
Sebabnya adalah belum ikhlas dengan peristiwa yang dialami saat itu atau sebelumnya.
Orang akan terhindar dari gangguan mental jika mampu menerima kenyataan hidup dan selanjutnya mampu bekerja keras untuk maju.
Ada kesulitan wajar namun terus berusaha keras menjadi lebih baik dengan meningkatkan komunikasi, wawasan, kecerdasan, interaksi sosial dan memanfaatkan waktu sebaik-baiknya.
Pada waktunya akan sukses.
Baca juga: drg. Muhammad Ikbal, Sp.Pros Jelaskan Pemasangan Mahkota Gigi untuk Gigi Depan yang Patah
(Tribunhealth.com/Dhiyanti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.