TRIBUNHEALTH.COM - Disfungsi ereksi merupakan problem seksual yang kerap terjadi pada pria di atas 40 tahun.
Gangguan ereksi bisa berupa ketidakmampuan untuk mendapatkan atau mempertahankan ereksi.
Kondisi ini bisa disebabkan oleh beberapa hal, sebagaimana diberitakan TribunHealth.com dari laman resmi National Health Service (NHS) Inggris, Senin (9/8/2021).
Stres, kelelahan, kecemasan, hingga terlalu banyak mengonsumsi alkohol bisa memicu disfungsi ereksi.
NHS menyebut hal itu tak perlu dikhawatirkan.
Namun perlu menjadi perhatian lebih jika disfungsi ereksi terjadi lebih sering.
Baca juga: Medical Sexologist Jelaskan Berbagai Penyebab Ereksi Tak Bisa Tahan Lama, Libido Berkurang?
Baca juga: dr. Binsar Martin Sinaga, FIAS Jelaskan soal Pengobatan Gangguan Ereksi dan Hormon

Menurut NHS, hal ini mungkin disebabkan oleh masalah kesehatan fisik ataupun psikis.
Karenanya alangkah lebih baik unutk segera menemui dokter, agar mendapat penanganan yang tepat sehingga tak mengganggu kehidupan seksual dengan pasangan.
Nantinya dokter akan memeriksa kesehatan dasar pasien.
Organ genital juga diperiksa untuk memperkirakan penyebab fisik.
Jika disertai gejala seperti ingin buang air kecil lebih sering, ada mungkin juga perlu melakukan pemeriksaan prostat.
Pengobatan disfungsi ereksi bisa berbeda, bergantung pada penyebabnya.
Baca juga: Dokter Menjelaskan Penurunan Ereksi dapat Disebabkan oleh Gangguan Kesehatan pada Testis
Baca juga: Gangguan Kesehatan Pada Testis Bisa Menyebabkan Penurunan Ereksi

NHS memiliki beberapa tips untuk membantu menangani disfungsi ereksi.
Berikut ini rinciannya.
- Menurunkan berat badan jika memiliki obesitas
- Berhenti merokok
- Makan makanan sehat
- Olahraga setiap hari
- Kurangi stres dan kecemasan
- Jangan bersepeda untuk sementara waktu (jika bersepedia lebih dari 3 jam seminggu)
- Jangan minum alkohol terlalu banyak
Baca berita lain tentang kesehatan umum di sini.
(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)