TRIBUNHEALTH.COM - Batu ginjal merupakan gangguan berupa adanya endapan mineral di dalam ginjal.
Batu atau endapan tersebut juga bisa terdapat di sepanjang saluran urine.
Ketika didiagnosis batu ginjal tapi merasa baik-baik saja, apa yang perlu dilakukan?
Terkait hal ini, dr. Mustopa Sp.PD memberi penjelasan.
dr. Mustopa Sp.PD merupakan satu di antara narasumber tetap TribunHealth.com.
Saat ini, ia sedang menjalankan praktek di dua rumah sakit (RS) berikut.
- RS Nirmala Suri Sukoharjo
- RS PKU Muhammadiyah Sukoharjo
Baca juga: Diare yang Tidak Segera Ditangani Dapat Pengaruhi Kinerja Ginjal dan Organ Lain, Begini Kata Dokter
Baca juga: Masalah Ginjal Bisa Sebabkan Hipertensi, Simak Berbagai Komplikasi yang Mungkin Terjadi
Sebagai seorang dokter spesialis, ia telah menyelesaikan dua karya ilmiah yang telah dipublikasikan, sebagai berikut:
- Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Kelor (Moringa Oleifera) Dibanding Metilprednisolon Terhadap Kadar Antibodi Dsdna Mencit Model Nefritis Lupus dengan Induksi Pristan
- Efek Antifungi Minyak Atsiri Bunga Cengkeh (Syzygium Aromaticum L.) terhadap Pertumbuhan Trichophyton Mentagrophytes secara In Fitro.
Berikut TribunHealth.com sajikan pertanyaan dan jawaban seputar batu ginjal.
Pertanyaan:
"Dokter, tiga bulan yang lalu saya melakukan operasi batu kemih, karena mengalami nyeri yang luar biasa saat buang air.
Dulu pihak RS menyarankan untuk operasi lanjutan untuk mengambil batu yang ada di ginjal.
Apa tetap harus dilakukan dok, mengingat saya merasa baik-baik saja saat ini?"
Baca juga: Apa Penyebab Adanya Batu pada Ginjal Dok?
Baca juga: Hipertensi hingga Diabetes Menjadi Penyebab Terjadinya Penyakit Ginjal, Berikut Ulasan Dokter
dr. Mustopa Sp.PD Menjawab:
Baik, begini penjelasannya ya.
Batu ginjal dapat memberikan gejala seperti nyeri menetap di pinggang atau perut yang dapat menjalar ke area kemaluan, nyeri saat BAK, mual muntah, atau bahkan bisa berupa BAK yang berdarah.
Penyebab dari nyeri pinggang sebenarnya dapat karena berbagai hal, di antaranya, ketegangan otot, batu saluran kemih, cedera/ trauma otot atau sendi, dan radang sendi.
Namun apabila ada keluhan yang mengarah ke batu ginjal seperti sakit pinggang tidak membaik dan ada nyeri saat kencing maka anjuran saya agar diperiksakan ke dokter kembali ya, supaya bisa dievaluasi kembali baik dri pemeriksaan fisik dan jika perlu di USG kembali
Waspadai jika muncul salah satu gejala seperti nyeri perut hebat, nyeri kencing yang berat, demam tinggi, muntah berlebihan, serta BAK darah berulang karena perlu ditangani segera oleh dokter di Unit Gawat Darurat.
Pada batu ginjal biasanya terapi yang dilakukan akan bergantung pada beberapa faktor seperti tipe dan ukuran batu.
Terapinya dapat berupa: obat-obatan penghilang nyeri/ peluruh batu, asupan cairan untuk membantu melancarkan keluarnya batu, pengangkatan batu menggunakan tabung kecil, atau tindakan pemecahan batu dengan gelombang suara.
Saran dari saya sebelum ke dokter pastikan agar minum air putih yang cukup sekitar 2-3 liter perhari dan hindari konsumsi suplemen vitamin C tanpa arahan Dokter, serta hindari kebiasaan menahan BAK.
Baca berita lain seputar konsultasi langsung dengan dokter di sini.
(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)