Breaking News:

Apa yang Harus Dilakukan Orangtua Agar Putra Putrinya Terhindar dari Infeksi Covid-19?

Jumlah kasus covid-19 terus bertambah di Indonesia membuat sebagian masyarakat menjadi khawatir. Sebab virus corona dapat menginfeksi siapa saja.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ekarista Rahmawati
kompas.com
ilustrasi anak yang memakai masker 

TRIBUNHEALTH.COM - Jumlah kasus covid-19 terus bertambah di Indonesia membuat sebagian masyarakat menjadi khawatir.

Sebab virus corona dapat menginfeksi siapa saja mulai dari orangtua, orang dewasa, remaja, bahkan anak-anak.

Menurut data WHO kasus kematian anak akibat virus corona di Indonesia, kini menjadi yang tertinggi di Asia.

Sifat anak-anak masih senang bermain dan belum mengerti tentang pandemi bukan tidak mungkin memperluas penularan.

Angka penularan covid-19 hingga kini masih cukup tinggi.

Di sejumlah negara, lonjakan sejumlah penderita pun kembali terjadi.

ilustrasi virus Covid-19
ilustrasi virus Covid-19 (kompas.com)

Baca juga: Dokter: Terdapat Kerusakkan Sel Beta Pankreas Pada Penderita Diabetes, Begini Tahapan Pengobatannya

Selain dihimbau untuk mematuhi protokol kesehatan, masyarakat juga harus memahami bahwa penularan Covod-19 bisa mengancam siapa saja.

Tidak hanya pada orang dewasa tapi juga anak-anak, termasuk balita.

Hal ini patut diwaspadai, pasalnya gejala pada anak cenderung ringan seperti pilek biasa atau bahkan bisa tanpa gejala.

Diduga pada anak-anak kelenjar imus pada yang bekerja pada sistem imun tubuh masih bekerja secara maksimal.

2 dari 3 halaman

Bagi para orangtua, pandemi yang sekarang dihadapi wajar menimbulkan kehawatiran tersendiri.

Potensi penularan covid-19 dikarenakan terpapar terus dengan orang-orang yang sering keluar rumah.

Selama ikut andil didalam kerumunan, maka akan ikut berpotensi.

Baca juga: Tips Mengontrol Kadar Gula selain Penggunaan Obat, Dokter: Berjemur, Terapi Akupuntur dan Bekam

Ikatan Dokter Anak mengklasifikasikan tanpa gejala, gejala ringan, gejala sedang, berat, sampai dengan kritis.

Apabila gejala ringan atau tanpa gejala tidak melakukan treatment apapun kecuali supportif.

Supportifnya ialah vitamin C dan zinc.

Tetapi untuk gejala sedang, berat dan kritis ada terapi tambahan lain seperti antibiotik.

Jika kondisinya berat, terdapat antivirus yang spesifik.

Saat hendak berkumpul dengan keluarga yang tidak serumah, dianjurkan untuk screening terlebih dahulu untuk memastikan tidak berpotensi untuk menularkan.

ilustrasi anak yang memakai masker
ilustrasi anak yang memakai masker (kompas.com)

Baca juga: Tiga Golongan Orang yang Berkecimpung di dalam Dunia Kesehatan

Umur berapa saja bisa melakukan screening selama berpotensi kontak dengan orang-orang yang sering beraktivitas diluar.

3 dari 3 halaman

Apabila tidak bergejala dan ridak kontak dengan orang-orang yang beraktivitas diluar rumah tidak perlu dilakukan screening.

Ini disampaikan pada channel YouTube KompasTV, bersama dengan dr. Andreas Sp. A. Seorang dkter spesialis anak, Rabu (3/3/2021).

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comCovid-19 pada anakCovid-19penularan Covid-19dr. Andreas Sp. A
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved