Breaking News:

Penyebab Hiperemesis Gravidarum, Dokter: Adanya Peningkatan Kadar Hormon pada Ibu Hamil

Hiperemesis Gravidarum merupakan suatu kondisi dimana seorang ibu hamil mengalami mual dan muntah secara berlebihan.

Freepik.com
Ilustrasi - Seorang ibu hamil mengalami Hiperemesis Gravidarum 

TRIBUNHEALTH.COM - Hiperemesis Gravidarum sering kali terjadi pada ibu hamil pada masa kehamilannya.

Dokter sebut kondisi ini sering terjadi pada trimester 1 dan trimester 2 atau pada kehamilan di bawah 16 hingga 20 minggu.

Hiperemesis Gravidarum merupakan suatu kondisi dimana seorang ibu hamil mengalami mual dan muntah secara berlebihan.

Dilansir TribunHealth.com, Dokter Kandungan, dr. Sigit Setiaji, Sp.OG., M.Kes., M.H. menjelaskan faktor penyebab terjadinya Hiperemesis Gravidarum dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk.

dr. Aji tegaskan kondisi ini termasuk kondisi yang ekstrem.

Pasalnya mual dan muntah tersebut dapat terjadi sepanjang hari, mulai dari pagi hari, siang hari, hingga sore bahkan malam hari.

Mual dan muntah pada hiperemesis gravidarum melebihi 5 sampai 10 kali dalam satu hari, sehingga kondisi inilah yang disebut cukup ekstrem atau berbahaya.

Baca juga: Ibu Hamil Perlu Tahu, Dokter Kandungan Sebut Hiperemesis Gravidarum Dapat Menyebabkan Keguguran

Baca juga: Dokter Kandungan Jelaskan Perbedaan Antara Hiperemesis Gravidarum dan Morning Sickness

Ilustrasi ibu hamil mengalami hiperemesis gravidarum
Ilustrasi ibu hamil mengalami hiperemesis gravidarum (manado.tribunnews.com)

Hiperemesis gravidarum terjadi karena faktor beberapa faktor penyebab.

Pertama, kondisi ini bisa terjadi karena adanya pemicu bau-bauan yang menyengat.

Seperti bau parfum atau bau masakan yang menyengat yang dapat memicu terjadinya mual dan muntah.

2 dari 3 halaman

Kedua, terjadi karena adanya kondisi asam lambung yang meningkat secara drastis.

dr. Aji menyebut, selain faktor tersebut, terdapat adanya faktor penyebab secara klinis.

Hiperemesis Gravidarum yang terjadi karena faktor secara klinis adalah adanya peningkatan kadar hormon hCG (human chorionic gonadotropin hormon) atau hormon pada ibu hamis yang meningkat sangat tinggi.

Baca juga: Simak Aturan yang Perlu Diketahui Ibu Hamil sebelum Prenatal Yoga, Dokter Beri Saran Ini

Ilustrasi ibu hamil mengalami gejala hiperemesis gravidarum
Ilustrasi ibu hamil mengalami gejala hiperemesis gravidarum (m.tribunnews.com)

Sehingga kondisi inilah yang menyebabkan ibu hamil merasakan mual dan muntah.

Hormon hCG (human chorionic gonadotropin hormon) merupakan hormon kehamilan yang diproduksi di plasenta. Hormon ini berfungsi menjaga kehamilan dan perkembangan janin.

"Jadi faktor penyebabnya bisa dari peningkatkan kadar hormon hCG, bisa bau-bauan atau asam lambung yang meningkat secara drastis," jelas dr. Aji.

dr. Aji menerangkan ketika ibu hamil mengalami hiperemesis gravidarum, gejala-gejala yang paling sering terjadi adalah mengeluhkan pusing.

"Keluhan lain yang muncul adalah hidung yang terlalu sensitif, sehingga sensitif terhadap bau-bauan," tegas dr. Aji.

"Selain itu, gejala lain yang muncul pada Hiperemesis Gravidarum adalah adanya air liur yang berlebih dan asam lambung yang meningkat."

Baca juga: Kondisi Ini Tidak Dianjurkan Melakukan Prenatal Yoga, Dokter: Salah Satunya Kondisi Plasenta Previa

Ilustrasi ibu hamil mengalami mual dan muntah sepanjang hari
Ilustrasi ibu hamil mengalami mual dan muntah sepanjang hari (bali.tribunnews.com)

"Karena tidak ada makanan yang masuk bisa menyebabkan terjadinya susah BAB pada kondisi tersebut," lanjut dr. Aji.

3 dari 3 halaman

"Gejala hiperemesis gravidarum dari ujung kepala hingga ujung kaki memang banyak banget," terang dr. Aji.

Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Kandungan, dr. Sigit Setiaji, Sp.OG., M.Kes., M.H. dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk pada 3 Juli 2021.

Baca juga: Manfaat Prenatal Yoga untuk Janin, Dokter: Gerakan Janin Akan Semakin Aktif

Baca juga: Dokter Sebut Manfaat Prenatal Yoga Bagi Ibu Hamil Dapat Membantu Proses Persalinan

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com/Irma Rahmasari)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comdr. Sigit Setiaji Sp.OGHiperemesis Gravidarumibu hamil
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved