TRIBUNHEALTH.COM - Dispareunia adalah rasa sakit di daerah kelamin yang terjadi secara berulang ketika akan, sedang, atau setelah melakukan hubungan seksual.
Rasa sakit yang sering muncul terasa panas, tajam, atau bahkan kram seperti sat menstruasi.
Tidak hanya dirasakan pada vagina, rasa dakit ini juga bisa dirasakan pada kandung kemih, saluran kencing, dan panggul.
Hal ini bisa dipicu oleh bebrapa faktor, diantaranya adalah penyakit yang diderita bahkan karena keadaan psikologis.
Baca juga: Simak Ulasan Dokter Mengenai Kehamilan di Masa Pandemi Covid-19
Pada waktu terjadinya penertrasi penis terjadi perlukaan, dan bebrapa penyebab nyeri adalah sebagai berikut:
a. Penurunan hormon esterogen
b. Adanya penyakit yang mendasari
Ada banyak hal bahwa beberapa penyakit ini menyebabkan dinding permukaan vagina mengering adalah:
- Hipertensi
- Diabetes melitus
- Gangguan pada pembuluh darah pasca stroke pada seorang wanita
Baca juga: Dokter Gigi Jelaskan Tujuan Penggunaan Tusuk Gigi untuk Membersihkan Sisa Makanan yang Menyelip
Karena beberapa penyakit diatas, maka terjadi penghambat saat pembasahan dan akhirnya mengakibatkan rasa nyeri pada saat senggama.
c. Adanya perlukaan yang disebabkan oleh tumor, peradangan, dan alat kontrasepsi (IUD).
IUD yang dipasang pada dinding rahim yang akan membuat peradangan dan bisa mengenai rongga dinding pada avagina.
Akhirnya terjadi peradangan dan mengakibatkan rasa nyeri saat bersenggama.
Ini dikutip dari tayangan YouTube Tribunnews.com, yang disampaikan oleh Dr. Binsar Sinaga, Medical sexologist. Jumat (3/7/2020)
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)