TRIBUNHEALTH.COM - Lebaran merupakan salah satu momen yang dinanti para masyarakat ummat muslim.
Berbagai tradisi dilakukaan pada saat lebaran.
Seperti mudik atau bertemu dengan sanak keluarga.
Serta tidak lupa mengincipi berbagai makanan khas lebaran.
Seperti beraneka ragam kue manis khas lebaran.
Baca juga: Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 Pasca Lebaran, Pemerintah Tambah Kapasitas Tempat Tidur RS
Baca juga: Pasca Lebaran, Kemenkes Imbau Pemda Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19
Baca juga: Dokter, Bagaimana Cara Penderita Diabetes Menjaga Kesehatan saat Lebaran?
Perlu diketahui, rupanya camilan manis saat lebaran tersebut merupakan kebiasaan warga Belanda waktu natal yang ditiru oleh masyarakat Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan oleh Dokter Ahli Gizi Komunitas Tan Shot Yen.
"kita dijajah lama oleh Belanda."
"Pada saat mereka merayakan natal banyak mengonsumsi kue-kue manis."
"Nah lalu masyarakat menirunya pada saat lebaran," ungkap Tan dikutip TribunHealth.com dari tayangan YouTube Tribun Health.
Oleh sebab itu, ia menambahkan, bahwa sebenarnya masyarakat Indonesia tidak memiliki tradisi mengonsumsi makanan kue manis saat lebaran.
"Karakter orang Indonesia sebenarnya tidak punya kue-kue lebaran seperti itu," ungkap Tan.
Sehingga ia berharap masyarakat perlu memiliki karakter bangsa agar tidak selalu terhanyut pada kebiaasaan masyarakat luar negeri.
"Sebab kalau kita tidak mempunyai karakter bangsa."
"Maka kita akan terus hanyut dan semakin parah," sambungnya.
Selanjutnya, ia menyayangkan makanan-makanan tradisional warga yang berada di kampung semakin lama tergeser oleh makanan kota.
Atas hal tersebut, ia mengusulkan untuk membuat makanan tradisional Indonesia.
Baca juga: Tips Mengonsumsi Makanan Sehat di Hari Lebaran
Baca juga: Pasca Zona Merah Meningkat, Satgas Covid Imbau Pemda Antisipasi Libur Lebaran
"Yuk kita bikin makan-makanan tradisional Indonesia."
"Murah meriah dari tanah air kita sendiri," tutur Tan.
Berikut beberapa camilan yang disarankan oleh Tan. Di antaranya yaitu:
- kacang tojin
- Kacang mete
- Slondok
- Emping geprek
- Tabaro dange
- Kerak telur
- Bagea
Baca juga: Sajian Aman Lebaran: Sering Dianggap Penyebab Kolesterol, Santan Rupanya Memiliki Keunggulan Ini
Baca juga: Tips Dokter Agar Makanan Bersantan Aman Dikonsumsi saat Lebaran, Kuncinya Cara Menghangatkan Ulang
Baca juga: Jelang Lebaran, Berikut Tips Bikin Opor dan Makanan Bersantan Lain yang Aman untuk Kesehatan
Penjelasan ini dikutip dari tayangan YouTube Tribun Health, Rabu (12/5/2021).
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)