TRIBUNHEALTH.COM - Hipertensi adalah kondisi ketika tekanan darah melebihi batas ambang normal pada seseorang.
Hipertensi dapat diketahui dengan rajin memeriksakan tekanan darah.
Sejauh ini pembahasan tentang hipertensi sudah cukup banyak.
Meski demikian, jumlah penderita hipertensi juga tak kunjung turun bahkan cenderung meningkat.
Hipertensi tidak hanya menyerang yang lanjut usia, tapi juga bisa menyerang kalangan muda.

Baca juga: Mengenal Gejala dan Penanganan Kanker Serviks
Jika kondisi ini tidak segera ditangani bukan tidak mungkin bisa berakibat fatal bagi penderitanya.
Hipertensi dapat menyebabkan komplikasi, yakni:
- Penyakit jantung
- Stroke
- Penyakit ginjal
- Retinopati (kerusakan retina)
- Penyakit pembuluh darah tepi

- Gangguan saraf
- Gangguan serebral (otak)
Di dalam medis hipertensi disebut dengan istilah Silent killer, atau penyakit yang membunuh secara diam-diam.
Hal ini dikarenakan penderita hipertensi tidak merasakan gejala apapun, samai tekanan darahnya terlalu tinggi dan mengancam nyawa.
Cara yang tepat untuk mengendalikan tekanan darah adalah melakukan pengecekan tekanan darah minimal 6-1 tahun.
Baca juga: Simak Tips Menjaga Kesehatan Tulang Menurut Dokter
Apabila sudah ada riwayat keluarga, sebaiknya lebih sering melakukan pengecekan tekanan darah.
Selain itu terapkan pola hidup sehat dengan rajin melakukan olah raga dan mengonsumsi makanan yang sehat.
Ini disampaikan dalam channel YuTube KompasTV bersama dengan Dr. Ni Made Hustrini, Dokter spesialis penyakit dalam konsultan ginjal hipertensi. Kamis (8/4/2021)
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)