Breaking News:

Beberapa Hal Berikut Penting Dilakukan Orang Tua untuk Anak Down Syndrome

Down syndrome adalah penyakit yang terjadi karena kelainan kromosom, hal ini membuat banyak orang tua merasakan khawatir yang mendalam.

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Ekarista Rahmawati
Shutterstock
Ilustrasi - Ibu dan anak 

TRIBUNHEALTH.COM - Down syndrome merupakan salah satu penyakit akibat kelainan kromosom.

Data WHO memperkirakan 3000 hingga 5000 bayi terlahir dengan kondisi ini setiap tahunnya.

Untuk dapat mengetahui seorang bayi mengidap down syndrome atau tidak harus dilakukan diagonosis.

Dilansir dari TribunHealth.com, dalam tayangan YouTube Tribun Lampung, Dokter Spesialis Anak dan Staf Perinatologi, dr. Leni Ervina, Sp.A (K) menjelaskan hal yang harus dilakukan pada penderita down syndrome.

Mendiagnosa pasti pengindap down syndrome harus dilakukan pemeriksaan pada kromosomnya.

Baca juga: Kenali Down Syndrome, Kelainan Kromosom pada Anak

Baca juga: Mengenal Pubertas pada Anak Perempuan dan Laki-laki, Simak Ulasan Dokter Berikut Ini

"Diagnosis down syndrome dilakukan dengan pemeriksaan karyotype dengan metode fish yang harus dikirim ke laboratorium," dr. Leni.

Ilustrasi - Kromosom
Ilustrasi - Kromosom (Shutterstock)

"Tetapi secara klinis, dokter biasanya sudah bisa membuat suspect atau perkiraan apakah lebih mengarah ke down syndrom atau tidak," terang dr. Leni.

Hal pertama yang harus dilakukan seorang ibu untuk menghadapi anak yang mengalami down syndrome adalah melakukan konsultasi ke dokter anak untuk mengetahui apa yang harus dipersiapkan dan apa yang harus dilakukan.

Kondisi ini dilakukan agar supaya tumbuh kembang anak meskipun memiliki down syndrom dan keterbelakangan IQ atau keterbelakangan motorik bisa lebih dioptimalkan dalam menjaga tumbuh kembangnya.

"Hal ini diharapkan agar anak tetap bisa mandiri meskipun dengan keterbatasannya," jelas dr. Leni.

2 dari 4 halaman

"Mandiri yang di maksud misalnya, anak bisa ganti baju sendiri, bisa menjaga kebersihan diri sendiri, sikat gigi, dan makan sendiri," terang dr. Leni.

Baca juga: Penyebab Terjadinya Gerakan Tutup Mulut (GTM) atau Mogok Makan pada Anak

Berikut beberapa hal yang harus disampaikan kepada orang tua yang memiliki anak down syndrome menurut dr. Leni Ervina:

- Orang tua harus besar hati menerima kekurangan anaknya

- Mengedukasi orang tua apa yang harus dilakukan orang tua

- Mengedukasi orang tua agar anak tetap sehat

- Mengedukasi orang tua agar tumbuh kembang pada anak tetap terjaga atau tetap baik

- Mengedukasi orang tua agar mengajarkan anaknya bisa mandiri

Baca juga: Mengenal Jenis-Jenis Pola Asuh Terhadap Anak

Kelainan kromosom ini bisa menyebabkan beberapa gangguan pada anak, antara lain:

- Gangguan pada otak

- Gangguna pada jantung

3 dari 4 halaman

- Gangguan pada mata

"Karena itulah, orang tua harus bisa mengedukasi anak dengan baik dan mengarahkan anaknya dengan baik agar anak tetap bisa tumbuh dengan optimal meskipun memiliki down syndrome," terang dr. Leni

Anak down syndrome bisa di didik untuk mandiri mulai dari memakai baju sendiri, sikat gigi, makan sendiri, hal ini bertujuan agar anak down syndrome bisa berinteraksi dengan baik.

Ilustrasi ibu dan anak
Ilustrasi ibu dan anak (style.tribunnews.com)

Ciri-ciri anak down syndrome :

- Wajahnya sangat khas (mongoloid face)

- Antara mata dan telinga sejajar

- Hidung yang rata

- Mulut yang kecil dengan lidah yang besar

- Terdapat garis horizontal pada telapak tangan

Baca juga: Apa Tanda Anak Mengalami Disleksia Dok?

- Jari-jari pada telapak kaki agak lebar, jaraknya jari agak lebar

4 dari 4 halaman

- Anaknya pendek

- Kepalanya kecil

Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Anak dan Staf Perinatologi, dr. Leni Ervina, Sp.A (K) dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video pada 3 Maret 2021.

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com/Irma Rahmasari)

Baca juga: Pentingnya Peran Orang Tua pada Usia Golden Age Seorang Anak

Baca juga: Tips Menjaga Kesehatan Gigi Anak Sejak Dini Menurut drg Nodika Herda

Selanjutnya
Tags:
Down syndromeanak down syndromekelainan genetikTribunhealth.comdr. Leni Ervina Sahan Rusli Bintang
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved