9 Kebiasaan Sehari-hari yang Diam-diam Dapat Menyebabkan Hipertensi

Penulis: Irmarahmasari
Editor: Irmarahmasari
Ilustrasi seseorang yang mengalami hipertensi, berikut ini kebiasaan sehari-hari yang dapat meningkatkan risiko terjadinya hipertensi

TRIBUNHEALTH.COM - Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan kondisi ketika kekuatan darah menjadi terlalu tinggi dan menekan dinding arteri Anda. 

Seserang dikatakan hipertensi jika memiliki tekanan darah 140/90 mmHg atau lebih tinggi dari itu. 

Faktor-faktor seperti pola makan, stres, tidur, dan bahkan pemicu lingkungan (polusi udara) dapat menyebabkan peningkatkan tekanan darah. 

Tekanan darah tinggi atau hipertensi yang tidak dikelola dengan baik dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. 

Baca juga: 7 Cara Memilih Tabir Surya yang Tepat, Bantu Cegah Penuaan dan Mengurangi Risiko Kanker Kulit

Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Menyebabkan Hipertensi

Kebiasaan sehari-hari yang tanpa disadari ternyata juga dapat menyebabkan tekanan darah tinggi atau hipertensi. 

Dilansir dari Health, berikut ini beberapa kebiasaan sehari-hari yang diam-diam meningkatan tekanan darah. 

1. Kurang tidur

ilustrasi seseorang yang kurang tidur, kebiasaan yang bisa meningkatkan risiko hipertensi (kompas.com)

Tidur penting untuk mengatur tekanan darah dan membuatnya tetap stabil. 

Kurang tidur, baik dari segi kualitas atau durasi, dapat meningkatkan tekanan darah. 

Fokuslah untuk memperoleh kualitas tidur yang lebih baik. 

Hindari makan berat beberapa jam sebelum tidur, lakukan aktivitas fisik yang cukup, jaga kamar tetap tenang, sejuk, dan gelap, agar tercipta lingkungan tidur yang menenangkan. 

Orang dewasa di atas usia 18 tahun disarankan untuk tidur selama 7 hingga 9 jam per malam. 

Baca juga: Makan Keju Berlebihan? Ini Dampak Buruk yang Bisa Terjadi

2. Melewatkan sarapan

ilustrasi melewatkan sarapan, kebiasaan yang bisa meningkatkan risiko hipertensi (kompas.com)

Melewatkan sarapan terbukti dapat meningkatkan kortisol, yang merupakan hormon stres. 

Dalam penelitian yang dilakukan terhadap wanita dan remaja, mereka yang rutin melewatkan sarapan mengalami peningkatkan tekanan darah. 

Para peneliti menemukan, lonjakan kortisol secara teratur dapat menyebabkan peningkatkan sindrom metabolik, sekelompok kondisi yang meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, stroke, dan kondisi kesehatan berbahaya lainnya. 

Berikut ini IPI vitamin D yang dapat membantu menjaga kesehatan tubuh Anda, klik di sini untuk mendapatkannya.

3. Bekerja berjam-jam tanpa istirahat

ilustrasi seseorang yang bekerja tanpa istirahat, kebiasaan yang bisa meningkatkan risiko hipertensi (lifestyle.kompas.com)

Bekerja dalam jam yang panjang atau lembur dapat menyebabkan stres berkepanjangan yang dikaitkan dengan meningkatnya risiko tekanan darah tinggi. 

Halaman
123