TRIBUNHEALTH.COM - Pernahkah Anda mendengar istilah "Chicken Skin"?
Disebut chicken skin karena adanya benjolan kecil dan keras pada kulit yang hampir mirip dengan kulit ayam.
Chicken skin dalam istilah medis disebut dengan Keratosis pilaris.
Biasnya chicken skin terjadi pada lengan atas, paha, pipi atau bokong.
Kondisi ini terjadi karea keratin menumpuk dan menyumbat folikel rambut.
Chicken skin tidak berhaya, tapi menyebabkan kulit terasa berbenjol-benjol dan kering.
Baca juga: 6 Manfaat Buah Nangka untuk Kesehatan: Bantu Cegah Diabetes hingga Jaga Kecantikan Kulit
Berikut cara efektif mengatasi chicken skin yang mengganggu:
1. Rutin Melembapkan Kulit
Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk meminimalkan kulit kering dan kasar yakni dengan menjaga kelembapan kulit.
Oleskan krim atau losion tanpa pewangi yang mengandung gliserin atau asam laktat uang fungsinya melembutkan serta menghaluskan kulit.
2. Gunakan Eksfoliator yang Lembut
Eksfoliasi akan membuang sel kulit mati yang menyumbat folikel rambut.
Lakukan eksfoliasi menggunakan scrub lembut atau waslap dan pijat kulit secara lembut dengan gerakan memutar.
Hindari penggunaan scrub kasar kaerena bisa mengiritasi kulit dan memperburuk kondisi.
Baca juga: Bahaya Terlalu Banyak Konsumsi Gula yang Jarang Disadari, Salah Satunya Mudah Marah
3. Cobalah Minyak Alami dan Bahan-bahan yang Lembut
Minyak alami seperti jojobba,kelapa dan rosehip bisa melembutkan kulit kering dan kasar dengan cara mempertahankan kelembapan dan meminimalkan iritasi.
Minyak ini juga meredakan kemerahan dan tekstur kulit.
Kandungan lidah buaya dan oatmeal koloid bisa menenangkan kulit sensitif.
Minyak ini bisa melembutkan keratosis pilaris bila digunakan secara teratur, namun tidak menghilangkan benjolan.
4. Gunakan Krim Retinoid