Alpukat adalah salah satu contohnya.
100 gram alpukat menyediakan hingga 2,07 mg atau sekitar 14 persen AKG.
6. Vitamin K
Vitamin K penting untuk pembekuan darah dan mungkin bermanfaat bagi kesehatan tulang.
100 gram alpukat memiliki 21 mcg atau sekitar 18 persen dari kebutuhan harian.
7. Kalium
Kalium adalah mineral penting yang bermanfaat untuk mengendalikan tekanan darah dan kesehatan jantung.
Faktanya, alpukat mengandung lebih banyak kalium daripada pisang, buah yang dikenal kaya mineral tersebut.
Alpukat memiliki 485 mg kalium per 100 gramnya.
8. Tembaga
Alpukat merupakan sumber tembaga yang kaya.
Asupan tembaga yang rendah disebut bisa berdampak buruk pada kesehatan jantung.
Kabar baiknya, mengonsumsi alpukat bisa membantu memenuhi kebutuhan tembaga.
Alpukat mengandung 0.19 mg atau sekitar 21 persen AKG.
Selain vitamin dan mineral, alpukat juga memiliki kandungan nutrisi seperti:
9. Karbohidrat
Dibandingkan dengan buah-buahan lainnya, alpukat mengandung sangat sedikit gula.
Setengah alpukat, atau 100 g, hanya mengandung 0,66 g gula, yang meliputi glukosa, fruktosa, sukrosa, dan galaktosa.
Karbohidrat bersih yang dapat dicerna hanya 1,8 g untuk setiap 100 g alpukat.
Karena kandungan gula yang rendah, alpukat memiliki skor indeks glikemik yang sangat rendah, yang berarti bahwa alpukat tidak akan terlalu meningkatkan kadar gula darah.
Baca juga: 5 Manfaat Makan Sayur Buncis, Cocok untuk Diet dan Bantu Menurunkan Kadar Gula Darah