TRIBUNHEALTH.COM - Resesi gusi atau gusi turun adalah suatu kondisi penurunan jaringan gusi yang mengekspos lebih banyak permukaan gigi atau bahkan akar gigi.
Kondisi ini sering menjadi masalah yang tidak disadari sampai akhirnya kondisi memburuk.
Meski umumnya terjadi pada usia lanjut, resesi gusi bisa mulai terbentuk sejak usia muda karena berbagai faktor.
Di antaranya karena kebiasaan menyikat gigi hingga kesehatan gusi yang tidak optimal.
Lantas, apakah kasus resesi gigi ini bisa disembuhkan?
Baca juga: 4 Dampak Buruk Resesi Gusi yang Tidak Dilakukan Pengobatan, Bisa Sebabkan Gigi Lepas
Dilansir dari YouTube Tribun Health, Dokter Gigi Spesialis Periodonsia dari Klinik Dental Inc, drg. Stephani Dwiyanti, Sp.Perio memberikan penjelasan tentang penyembuhan resesi gusi.
Salah satu langkah pertama yang bisa dilakukan untuk mencegah resesi gusi adalah menyikat gigi dengan benar.
Jika sudah terlanjur terjadi resesi gusi, ada beberapa pilihan pengobatan yang dapat membantu menyembuhkan resesi gusi.
Baca juga: 3 Penyebab Resesi Gusi atau Gusi Turun, Salah Satunya Sikat Gigi Terlalu Kencang
Terjadinya resesi gusi sering kali membuat penderitanya mengalami kondisi gigi sensitif.
drg. Stephani menjelaskan, misalnya kita membicarakan tentang sensitivitas pada gigi, sensitivitas tersebut bisa diatasi atau dikurangi dengan penggunaan pasta gigi khusus gigi sensitif.
Meskipun penggunaan pasta gigi sensitif ini tidak 100 persen menyembuhkan gigi sensitif, tetapi ini bisa membantu mengurangi rasa ngilu pada gigi sensitif.
"Mungkin pasta gigi sensitif tidak membantu 100 persen, dan berbeda-beda untuk setiap kasus."
"Karena struktur gigi setiap berbeda, tetapi meski begitu pasta gigi ini bisa membantu," jelas drg. Stephani.
Pengobatan kedua yang bisa dilakukan untuk atasi resesi gusi adalah penambalan gigi.
Menurut drg. Stephani, penambalan gigi ini bisa menutup lubang gigi atau lesi yang diciptakan dari penyikatan gigi yang terlalu kencang.
Baca juga: Berapa Lama Idealnya Sikat Gigi Perlu Diganti? drg. Selly Beri Penjelasan
"Jadi ini mengurangi sensitivitas bukan memperbaiki gusi di posisi awal, sehingga kita merawat after effectnya," terang drg. Stephani.
Pengobatan ketiga adalah gum grifting, merupakan prosedur yang cukup efektif bila kasusnya tepat.
"Beberapa kasus penyebab gusi turun ini juga disebabkan karena posisi gigi terlalu maju."
"Jika karena hal ini, tentunya harus dikombinasikan dengan perawatan lain, misalnya perawatan orthodontist," lanjut drg. Stephani menjelaskan.
Penjelasan tersebut disampaikan oleh Dokter Gigi Spesialis Periodonsia dari Klinik Dental Inc, drg. Stephani Dwiyanti, Sp.Perio dalam tayangan YouTube Tribun Health.