Penelitian telah menunjukkan bahwa ekstrak bayam yang mengandung tilakoid meningkatkan rasa kenyang dan dapat memengaruhi keinginan makan.
9. Meningkatkan penglihatan
Bayam adalah makanan yang baik untuk penglihatan karena mengandung karotenoid lutein dan zeaxanthin tingkat tinggi, yang merupakan prekusor vitamin A.
Karotenoid dikenal dapat meningkatkan penglihatan dan membantu mencegah kondisi mata seperti degenerasi makula dan katarak.
Manambahkan bayam ke dalam menu makanan Anda dapat menjadi pilihan yang bijak untuk menjaga kesehatan mata.
10. Sifat anti peradangan
Bayam mengandung quercetin, senyawa tanaman dengan sifat anti-inflamasi yang dapat membantu tubuh menangkal infeksi dan mengurangi peradangan.
Selain itu, kandungan vitamin K yang tinggi pada bayam juga berkontribusi dalam mengurangi peradangan, sehingga sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Baca juga: 6 Manfaat Minum Air Kelapa untuk Penderita Diabetes, Begini Cara Sehat untuk Mengonsumsinya
11. Antioksidan yang kuat
Mengonsumsi bayam dapat memberikan dampak positif dalam mengurangi radikal bebas dalam tubuh.
Radikal bebas diproduksi selama reaksi metabolisme dan dapat menyebabkan stres oksidatif.
Khasiat antioksidan bayam membantu meningkatkan status antioksidan tubuh, sehingga meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
12. Mencegah penuaan dini
Bayam dapat berperan dalam mencegah penuaan dini pada kulit.
Penelitian menujukkan, bayam melindungi otak dari stres oksidatif, yang merupakan penyebab utama proses penuaan.
Dengan mengurangi stres oksidatif, bayam dapat membantu mempertahankan kemampuan kognitif dan berpotensi mengurangi risiko penyakit seperti Alzheimer.
Baca juga: 6 Manfaat Makan Tomat Setiap Hari, Menurunkan Gula Darah hingga Meningkatkan Kesehatan Kulit
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com)