TRIBUNHEALTH.COM - Seringkali kita mendengar jika kentang tidak sehat dikonsumsi jika dikonsumsi dalam bentuk keripik kentang, kentang goreng dan makanan yang digoreng lain. 

Beberapa orang yang ingin menurunkan berat badan memilih untuk tidak mengonsumsi kentang karena dianggap jika konsumsi kentang bisa menambah berat badan. 

Jika dikonsumsi dengan cara yang benar, kentang bisa menjadi tambahan yang bagus untuk menu diet. 

Manfaat Kentang untuk Menurunkan Berat Badan 

Dapatkan produk yang membantu mengatasi kulit berjerawat dan kemerahan di sini

Kentang tidak sehat sebagai sayuran karena padat kalori. Namun, ketang bisa menjadi tidak sehat karena cara mengolahnya. 

Baca juga: 9 Jus Sayur untuk Menurunkan Berat Badan, Menu Pilihan yang Bisa Dicoba!

Kita sudah terbiasa konsumsi kentang yang digoreng atau ditambahkan sesendok mentega dan  krim, sehingga kita tidak mengekplor memasaknya dengan cara lain seperti merebus, memanggang atau menggorengnya dengan minyak panas. 

Kentang, sebagian besar disalah pahami dalam dunia diet sebenarnya bisa menjadi bahian dari diet untuk menurunkan berat badan jika diolah dengan cara yang benar. 

Sebagaimana dirangkum dari Health Shots, berikut beberapa cara mengonsumsi kentang untuk menurunkan berat badan: 

1. Membatasi Kalori 

Kentang mengandung tinggi serat dan air yang bisa membuat kenyang lebih lama. 

Hal ini bisa mempercepat perjalanan penurunan berat badan, terutama jika diet tersebut disertai dengan aktivitas disik. 

Kentang relatif rendah kalori jika diolah tanpa lemak atau minyak. 

Baca juga: Perawatan Tepat untuk Mengatasi Pori-pori Membesar

2. Padat Nutrisi 

Kentang kaya akan nutrisi seperti vitamin C, vitamin B6, kalium dan serat. 

Kenyang menawarkan beragam manfaat kesehatan, termasuk mendukung penurunan berat badan. 

Dapatkan pelembap yang cocok untuk kulit berminyak di sini

3. Kaya Akan Serat 

Kentang merupakan sumber serat makanan yang baik, terutama jika dikonsumsi dengan kulitnya. 

Konsumsi makanan yang kaya serat berperan penting dalam memanajemen berat badan karena bisa meningkatkan rasa kenyang dna mengurangi nafsu makan.