Tips dan Trik

7 Khasiat Penting Ubi Jalar untuk Kesehatan Tubuh, Membantu Menurunkan Berat Badan

Penulis: Putri Pramestia
Editor: Putri Pramestia
manfaat konsumsi ubi jalar untuk kesehatan

TRIBUNHELTH.COM - Sudah tak asing lagi bukan dengan ubi jalar?

Ya, banyak orang yang menyukai ubi jalar.

Biasanya ubi jalar ini direbus, dibakar bahkan bisa juga dijadikan campuran kolak.

Selain rasanya yang lezat, ternyata ubi jalar menyimpan khasiat yang bagus untuk tubuh jika konsumsinya benar.

Ubi jalar disebut juga ubi manis, yang merupakan salah satu jenis makanan banyak penggemarnya di berbagai belahan dunia.

Melansir Kontan dari WebMD, sebuah penelitian menunjukkan bahwa ubi jalar bisa menurunkan LDL atau kolesterol jahat yang bisa menurunkan peluang terkena masalah jantung.

Lantas, apa saja khasiat dari ubi jalar?

Khasiat Ubi Jalar untuk Kesehatan Tubuh

Ilustrasi ubi jalar, berikut sederet manfaat dari ubi jalar, termasuk dapat menurunkan berat badan (Freepik)

Baca juga: 4 Buah yang Harus Dihindari Penderita Diabetes, Bisa Picu Lonjakan Gula Darah

Masih dilansir dari Kontan, berikut khasiat yang didapat dari ubi jalar:

1. Kaya akan Nutrisi

Berbagai nutrisi penting bisa kita dapatkan dari ubi jalar, seperti vitamin A, vitamin B6, vitamin C, serat dan potasium.

Kandungan nutrisi tersebut sangat bagus untuk kesehatan tubuh dan mendukung fungsi tubuh yang vital.

Sebagai sumber vitamin A, ubi jalar juga mampu menjaga kesehatan mata, kulit dan sistem kekebalan tubuh.

2. Menjaga Kesehatan Jantung

Ubi jalar mengandung serat, kalium dan antioksidan yang bisa membantu menjaga kesehatan jantung.

Serat bisa membantu mengurangi kolesterol jahat di dalam darah. Sedangkan kalium mampu membantu menjaga tekanan darah tetap normal.

Antioksidan seperti beta-karoten dan antosianin pada ubi jalar mampu melindungi jantung dari kerusakan oksidatif.

Baca juga: Diabetes Bisa Diatasi dengan Ciplukan, Mitos atau Fakta?

3. Membantu Menurunkan Berat Badan

Meski ubi jalar memiliki rasa manis, namun rendah indeks glikemik.

Berarti, konsumis ubi jalar tidak menjebabkan naiknya kadar gula darah.

Halaman
12