Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Batu ginjal merupakan batu yang terbentuk dari mineral yang mengeras.
Meski namanya batu "ginjal" sebenarnya batu ini bisa terbentuk di sepanjang saluran kemih.
NDTV melansir, batu ginjal merupakan kondisi menyakitkan yang dapat menyebabkan nyeri parah di punggung bagian bawah, perut atau samping disertai mual, muntah, demam, darah dalam urin, dan sering buang air kecil.
Dehidrasi, obesitas, pola makan tidak sehat, konsumsi obat atau suplemen tertentu, tekanan darah tinggi, dan diabetes merupakan beberapa faktor risiko umum terjadinya batu ginjal.
Meski sudah diobati, batu ginjal sering muncul kembali.
Baca juga: 8 Makanan Mood Booster Alami, Bikin Jadi Lebih Bahagia
Oleh karena itu, sangat penting untuk mengelola pola makan dengan benar dan mengikuti semua tindakan pencegahan yang dapat membantu mencegahnya.
Pola makan yang sehat berperan penting dalam mengendalikan risiko terkena batu ginjal.
Berikut ini beberapa aturan makan untuk menghindari batu ginjal.
Baca juga: Studi Ilmiah: Olahraga Malam Hari Ampuh Turunkan Kadar Gula Darah
Makanan yang harus dihindari:
Hindari konsumsi makanan tinggi oksalat seperti bayam, bit, ubi, polong-polongan, coklat dan kacang tanah.
Namun, menggabungkan makanan tersebut dengan sumber kalsium dapat membantu tubuh menangani oksalat dan mencegah pembentukan batu ginjal.
Batasi asupan garam Anda.
Kandungan natrium yang tinggi dapat meningkatkan penumpukan kalsium dalam urin.
Protein hewani juga dapat meningkatkan peluang Anda terkena batu ginjal.
Overdosis vitamin C juga dapat membahayakan ginjal dan menyebabkan pembentukan batu ginjal.
Oleh karena itu, konsumsilah vitamin C sesuai kebutuhan harian saja.
Anda juga harus membatasi konsumsi makanan olahan, terutama minuman bersoda dan makanan cepat saji.
Makanan yang disarankan untuk dikonsumsi
Tetap terhidrasi dengan baik adalah cara paling efektif untuk mencegah batu ginjal.
Minumlah banyak cairan, terutama air sepanjang hari.