Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Tidak semua lemak buruk untuk kesehatan tubuh, terdapat beberapa lemak sehat yang justru memiliki manfaat yang luar biasa untuk kesehatan tubuh.
Lemak sehat seperti lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda, memainkan peran yang penting untuk meningkatkan kesehatan tubuh.
Sumber makanan yang mengandung lemak sehat antara lain adalah ikan berlemak seperti salmon, minyak zaitun, kacang-kacangan, hingga alpukat.
Sementara itu, lemak tidak sehat terdiri dari lemak trans dan lemak jenuh, yang merupakan lemak yang berdampak buruk untuk kesehatan, seperti meningkatkan kolesterol tinggi.
Lemak tidak sehat umumnya ditemukan pada makanan yang digoreng, camilan olahan, hingga makanan yang dipanggang.
Baca juga: 6 Tanda-tanda Terlalu Banyak Mengonsumsi Protein, Dehidrasi hingga Berat Badan Naik
Baca juga: Rutin Makan Bayam? Ini Efek Positif yang Akan Didapatkan oleh Tubuh
Manfaat Luar Biasa Konsumsi Lemak Sehat untuk Kesehatan Tubuh
Dilansir dari Eat This Not That, Academy of Nutrition and Dietetics merekomendasikan untuk mengonsumsi 35 persen lemak sehat.
Berikut ini manfaat luar biasa yang akan didapatkan oleh tubuh usai mengonsumsi lemak sehat.
1. Meningkatkan kesehatan jantung
Memasukkan lemak sehat ke dalam makanan Anda sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung.
Lemak ini termasuk lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda, yang memainkan peran penting untuk menurunkan kadar kolesterol berbahaya.
Konsumsi lemak sehat dapat membantu menurunkan kolesterol LDL (kolesterol jahat) yang apabila meningkat dapat menyebabkan aterosklerosis.
Aterosklerosis merupakan suatu kondisi yang ditandai dengan penyempitan dan pengerasan arteri yang dapat memicu serangan jantung dan stroke.
Konsumsi makanan yang mengandung lemak sehat tidak hanya bergizi, namun juga dapat menjaga kesehatan jantung.
2. Meningkatkan fungsi otak
Lemak sehat, terutama asam lemak omega-3 yang ditemukan pada ikan, kacang-kacangan, dan biji-bijian, berperan penting dalam meningkatkan kesehatan otak dan fungsi kognitif.
Lemak ini merupakan komponen penting dari struktur otak, berkontribusi terhadap fleksibilitas dan integritas membran sel.
Fleksibilitas memungkinkan kominikasi yang lebih baik antar neuron, meningkatkan memori, pembelajaran, dan fungsi otak secara keseluruhan.
Asam lemak omega-3 juga dikenal memiliki sifat antiinflamasi, yang dapat membantu melindungi otak dari penuaan dan penyakit neurodegeneratif (seperti penyakit alzheimer).
Baca juga: Ramah untuk Diabetes, Konsumsi Alpukat Dapat Menglola Kadar Gula Darah, Begini Cara Mengonsumsinya
3. Mendukung manajemen berat badan