Tips dan Trik

Menurunkan Tekanan Darah dan Kadar Gula Darah dengan Bawang Bombay, Tak Hanya Rempah Tapi Penyembuh

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi
Editor: Melia Istighfaroh
bawang bombay untuk menurunkan tekanan darah

TRIBUNHEALTH.COM - Bawang bombay (Allium cepa L.) memang telah menjadi salah satu bahan masakan yang tak tergantikan di banyak dapur.

Selain memberikan cita rasa yang khas dan lezat pada masakan, bawang bombay juga dikenal karena manfaat kesehatannya yang luar biasa.

Bawang bombay mengandung senyawa-senyawa aktif yang dapat memberikan manfaat kesehatan, termasuk antioksidan, antiinflamasi, dan antibakteri.

Beberapa manfaat kesehatan dari konsumsi bawang bombay termasuk:

Baca juga: Jadwal Pencairan 7 Bansos April 2024, Ada PKH Tahap 2, BLT, KJP Plus hingga Beras 10 Kg

Kandungan quercetin dalam bawang bombay berpotensi sebagai penurun tekanan darah tinggi

bawang bombay kaya khasiat (pixabay.com)

Menurut penelitian terbaru, bawang bombay dapat menjadi senjata ampuh dalam menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

Kunci di balik manfaat kesehatan ini adalah kandungan quercetin yang tinggi dalam bawang bombay.

Quercetin, sebuah senyawa alami yang ditemukan dalam berbagai jenis makanan, telah lama dikenal karena sifat antioksidannya yang kuat.

Namun, penelitian terbaru telah menyoroti peran quercetin dalam menurunkan tekanan darah tinggi, sebuah kondisi yang menjadi faktor risiko utama untuk penyakit jantung dan stroke.

Studi telah menunjukkan bahwa quercetin dapat membantu mengendalikan tekanan darah dengan mengendurkan pembuluh darah, sehingga memungkinkan aliran darah yang lebih lancar dan menurunkan beban kerja pada jantung.

Selain itu, quercetin juga dapat membantu mencegah penggumpalan darah dan penumpukan lemak di pembuluh darah, yang merupakan faktor risiko lainnya untuk penyakit kardiovaskular.

Selain quercetin, bawang bombay juga mengandung nutrisi penting lainnya seperti vitamin C, vitamin B6, dan selenium, yang semuanya berperan dalam menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Kombinasi dari berbagai nutrisi ini membuat konsumsi bawang bombay menjadi bagian penting dari pola makan yang sehat untuk menjaga kesehatan jantung.

Baca juga: 7 Teh Ajaib dalam Menurunkan Kadar Gula Darah pada Pasien Diabetes

Meskipun demikian, penting untuk diingat bahwa konsumsi bawang bombay sebaiknya dalam jumlah yang seimbang sebagai bagian dari pola makan yang sehat dan seimbang secara keseluruhan.

Konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter Anda untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.

Dengan menggabungkan bawang bombay dalam pola makan sehari-hari, kita dapat memberikan perlindungan tambahan bagi kesehatan jantung kita dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

Bawang bombay sebagai solusi alami untuk pengendalian gula darah bagi penderita diabetes tipe 2

Ilustrasi bawang bombay (freepik.com/KhamranAydinov)

Penelitian terbaru telah mengungkapkan bahwa bawang bombay memiliki potensi untuk mengontrol kadar gula darah dan meningkatkan kadar hormon insulin, menjadikannya pilihan yang menjanjikan bagi mereka yang menderita diabetes tipe 2.

Studi ini memberikan harapan baru bagi penderita diabetes, memperluas opsi pengobatan mereka dengan memasukkan bahan alami yang mudah ditemukan dalam diet mereka.

Para peneliti telah menemukan bahwa bawang bombay mengandung senyawa-senyawa tertentu yang dapat membantu mengatur kadar gula darah.

Halaman
12