TRIBUNHEALTH.COM - Ikan, sayuran berdaun hijau, hingga cokelat hitam dapat menjadi beragam pilihan sehat untuk penderita tekanan darah tinggi alias hipertensi.
Sederet makanan tersebut dapat menjaga tekanan darah tetap berada pada kisaran normal.
Yogurt, oat, dan buah bit juga bisa menjadi pilihan tepat.
Melansir situs kesehatan Medical News Today, berikut ini uraiannya.
Ikan berminyak
AHA merekomendasikan untuk mengonsumsi 2 porsi 3 ons (oz) ikan berminyak per minggu, karena dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.
Laporan penelitian tahun 2022 oleh AHA menunjukkan bahwa mengonsumsi sekitar 3 g asam lemak omega-3 setiap hari dapat membantu mengurangi tekanan darah.
Omega-3 terdapat pada ikan berlemak, seperti salmon atau tuna, atau suplemen ikan.
Contoh ikan berminyak meliputi:
- teri
- ikan sarden
- ikan kembung
- tuna albacore
Baca juga: Bukan Cuma Salmon, Makan Ikan Sarden Juga Dapat Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
Yoghurt alami
Yogurt adalah makanan olahan susu yang difermentasi.
Sebuah studi tahun 2021 mengamati data orang dengan dan tanpa tekanan darah tinggi, untuk melihat apakah ada hubungan antara produk susu fermentasi dan hipertensi.
Peserta dengan tekanan darah tinggi yang mengonsumsi lebih banyak yogurt memiliki tekanan darah sistolik dan tekanan arteri yang lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak.
Sayuran berdaun hijau
Sayuran berdaun hijau kaya akan nitrat, yang membantu mengatur tekanan darah.
Penelitian dari tahun 2021 menunjukkan bahwa makan setidaknya 1 cangkir sayuran berdaun hijau setiap hari dapat menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Contoh sayuran berdaun hijau meliputi:
- kubis
- sejenis sawi
- kubis
- sawi hijau
- bayam
- Swiss chard
Baca juga: Rahasia Sehat: 4 Sayuran Terbaik yang Mampu Kontrol Gula Darah pada Penderita Diabetes
Oat
Oat mengandung sejenis serat yang disebut beta-glukan, yang mungkin bermanfaat bagi kesehatan jantung, termasuk tekanan darah.
Sebuah studi pada hewan pengerat tahun 2020 menemukan bahwa beta-glukan dan avenanthramide C, keduanya terdapat dalam oat, mengurangi kadar malondialdehyde, penanda stres oksidatif pada tikus hipertensi.