3. Menurunkan Risiko Sindrom Metabolik
Sindrom metabolik ialah kombinasi penanda kesehatan yang menunjukkan risiko penyakit diabetes dan jantung yang lebih tinggi.
Sindrom metabolik ditandai dengan meningkatnya kadar kolesterol, kadar gula darah dan lingkar pinggang.
Baca juga: Ragam Khasiat Jagung untuk Kesehatan, Salah Satunya Mengatasi Penyakit Diabetes
Singkong kaya akan flavanoid dan serat yang bisa menurunkan hingga mencegah singdrom metabolik.
Manfaat singkong ini bisa didapatkan jika menggantikan nasi dan gandum sebagai makanan pokok.
4. Mengurangi Tekanan Darah
Singkong relatif mengandung tinggi kalium, yang mirip dengan kentang.
Pada 206 gram singkong mengandung 558 mg kalium.
Angka ini memberi 16-21 persen dari AKG yang berkisar antara 2600-3400 mg per hari tergantung dari usia dan jenis kelamin.
Kalium mampu menurunkan tekanan darah dan bisa membantu menyeimbangkan asupan natrium yang bisa meningkatkan tekanan darah.
5. Mendukung Kontrol Berat Badan Sehat
Rupanya singkong juga bisa membantu dalam mengontrol berat badan lho.
Kandingan serat dan pati resisten pada singkong akan meningkatkan bekteri usus yang sehat.
Dampak positif pada mikrobioma usus akan meningkatkan rasa kenyang.
Baca juga: Asam Urat Sembuh Tanpa Efek Samping, Ini Obat Alami yang Bisa Dicoba
6. Membantu Menyembuhkan Luka
Singkong bisa membantu penyembuhan luka karena mengandung vitamin C.
Vitamin C merupakan perkursor untuk kolagen dan komponen strukturan pada jaringan kulit.
Dengan mendapatkan vitamin C yang cukup dari makanan, maka bisa mendukung kemampuan tubih untuk memperbaiki diri.
Vitamin C bukanlah sesuatu yang bisa diporduksi sendiri oleh tubuh.
7. Mencegah Kanker Hati
Baca tanpa iklan