TRIBUNHEALTH.COM - Kamomil juga dikenal sebagai Matricaria recutita atau Chamomilla nobile.
Kamomil merupakan tanaman yang digunakan sejak zaman kuno untuk mengatasi beberapa keluhan seperti sakit perut, diare, dan sulit tidur.
Tanaman ini paling sering dibuat sebagai teh, namun terkadang kamomil juga dibuat menjadi minyak dan sebagai bahan tambahan dalam kosmetik.
Kamomil memiliki berbagai manfaat yang positif untuk meningkatkan kesehatan.
Baca juga: Minum Secangkir Teh Hitam Setiap Hari Bantu Mengurangi Risiko Diabetes
Baca juga: Kacang Pistachio Ramah Diabetes, Bantu Menjaga Kadar Gula Darah Tetap Terkendali
Manfaat Kamomil untuk Kesehatan
Dilansir dari Health, berikut ini beberapa manfaat baik dari kamomil untuk kesehatan.
1. Kurangi kecemasan
Kamomil sering dikaitkan dengan efek menenangkan dan klaim tersebut mungkin benar adanya.
Dalam sebuah penelitian menemukan bahwa suplementasi jangka panjang dengan kamomil secara signifikan mengurangi gejala gangguan kecemasan umum, sedang, hingga parah.
Para peneliti juga melihat peningkatan kesejahteraan mental secara keseluruhan usai konsumsi kamomil.
2. Atasi sakit perut
Banyak orang yang beralih ke kamomil ketika mereka mengalami sakit perut.
Penelitian menunjukkan bahwa kamomil dapat membantu menyembuhkan sakit perut hingga mengatasi diare pada anak-anak.
Namun, sebagian besar penelitian hanya mengamati kamomil untuk mengatasi masalah pencernaan jika dikombinasikan dengan tumbuhan lain.
Sehingga sulit untuk menentukan apakah kamomil sendiri memiliki efek positif pada pencernaan.
Baca juga: 6 Khasiat Cuka Sari Apel untuk Kesehatan, Termasuk Turunkan Gula Darah hingga Turunkan Berat Badan
3. Membantu penyembuhan kulit
Kamomil sering digunakan secara topikal untuk menenangkan kulit yang rusak.
Para peneliti telah menemukan beberapa bukti bahwa sifat antiinflamasi kamomil membantu mengatasi kondisi seperti eksim.
Kondisi kulit lain yang sering diobati dengan kamomil antara lain ruam popok, luka ringan, memar, luka bakar, hingga nyeri pada puting saat menyusui.
Namun, hanya ada sedikit penelitian jangka panjang mengenai manfaat penggunaan kamomil secara topikal.