Alpukat mengandung banyak nutrisi, termasuk serat makanan yang menyehatkan jantung dan lemak tak jenuh tunggal.
Dalam sebuah studi tahun 2022 menemukan bahwa orang yang rutin konsumsi alpukat memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit jantung dibandingkan mereka yang jarang mengonsumsinya.
6. Buah beri
Buah beri seperti respberry, blackberry, blueberry, dan stroberi mengandung sejenis serat larut yang disebut pektin, yang dapat membantu menurunkan kolesterol LDL.
Buah beri juga mengandung polifenol, yang merupakan senyawa tumbuhan bermanfaat dengan sifat antioksidan.
Baca juga: 4 Kebiasaan Sarapan Terburuk, Dapat Memicu Lonjakan Gula Darah, Penderita Diabetes Hindari Ini
7. Apel
Apel juga kaya akan pektin. Dalam sebuah studi tahun 2020 menyimpulkan bahwa makan dua buah apel setiap hari meningkatkan kadar kolesterol total dan LDL.
8. Minyak zaitun
Minyak zaitun telah banyak diteliti pengaruhnya terhadap kesehatan jantung, karena minyak zaitun merupakan komponen utama dalam pola makan Mediterania.
Minyak zaitun mengandung lemak tak jenuh tunggal yang tinggi, yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL.
Baca juga: Jalan Kaki 2 Menit Usai Makan Dapat Turunkan Kadar Gula Darah, Bisa Diterapkan Penderita Diabetes
9. Okra dan terong
Okra dan terong kaya akan serat makanan dan kaya akan pektin, yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.
10. Sayuran berdaun hijau
Sayuran berdaun hijau seperti kandung, bayam, sawi, dan brokoli mengandung serat, polifenol, dan antioksidan.
Secara khusus, lutein, karotenoid, dan antioksidan yang ditemukan dalam banyak sayuran berdaun hijau dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung.
Baca juga: 4 Kebiasaan Ngemil yang Baik untuk Penderita Diabetes, Stabilkan Gula Darah
Berikut ini terdapat produk yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, klik di sini untuk mendapatkannya.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)