Hubungan Seksual Bisa Dilakukan Setiap Hari, dr. Binsar Singgung Kesepakatan dan Bugar

Penulis: Putri Pramestianggraini
Editor: Melia Istighfaroh
ilustrasi gairah seksual pasangan suami istri

TRIBUNHEALTH.COM - Sobat sehat, dalam menjaga keharmonisan hubungan rumah tangga, tentunya bisa dimulai dari hubungan seksual.

Hubungan seksual yang menyenangkan akan menjaga kehangatan pasangan.

Namun, masih banyak pasangan yang bertanya-tanya mengenai frekuensi hubungan seksual yang baik untuk menjaga keharmonisan rumah tangga.

Jika kesepakatan pasangan sudak oke, berarti berhubungan seksual setiap hari bisa ya dok?

Medical sexolog, dr. Binsar Martin Sinaga menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube Tribunnews.com.

Dalam melakukan hubungan seksual pun, tentunya harus kesepakatan dari pasangan.

Menurut seksolog dr. Binsar, apabila sudah kesepakatan dengan pasangan, maka berhubungan seksual setiap hari bisa dilakukan.

Baca juga: Bansos Cair 2024, Cek Daftar Penerima di Link cekbansos.kemensos.go.id

Lebih lanjut, hubungan seksual bisa dilakukan setiap hari asalkan memiliki tubuh yang bugar.

"Bisa, sangat bisa," kata dr. Binsar.

Asal bugar ya dok?

"Yes, mantap," tuturnya.

Tentunya pasangan suami istri kerap mempertanyakan periode atau frekuensi berhubungan seksual yang baik.

Seksolog dr. Binsar Martin mengungkapkan bahwa tidak ada patokan frekuensi harus berapa kali berhubungan seksual dalam satu minggu.

Ia menjelaskan, dalam ilmu kedokteran dan ilmu seksologi, tidak ada patokan harus berapa kali berhubungan seksual yang sehat. Karena semua berdasarkan atas kesepakatan dari pasangan suami istri tersebut.

Baca juga: Kasus Kanker Leher Rahim di Indonesia Cukup Tinggi, Simak Penjelasan dr. Anik Suryaningsih Sp.OG

"Tidak ada patokan berapa kali frekuensi. Jadi gini, dalam ilmu kedokteran, dalam ilmu seksologi yah, tidak ada patokan atau berapa kali yang sehat. Semua based on yang namanya kesepakatan," kata dr. Binsar.

Menyinggung frekuensi hubungan seksual, tentunya sobat sehat sudah tidak asing mendengar tentang hypersex.

Menurut dr. Binsar, tidak ada istilah hypersex.

Hypersex kata dr. Binsar adalah problem seorang pria dikarenakan pria yang memiliki masalah ini, fokus dan pikirannya pada seksual.

Sehingga hanya terfokus atau terpikat pada seksualitas.

"Jadi tidak ada yang namanya hypersex itu. Istilah hypersex itu gak ada," lanjutnya.

Baca juga: Perhatikan Hal-hal Ini Sebelum dan Sesudah Tarik Benang Aptos

Halaman
12