TRIBUNHEALTH.COM - Dua pencuri ini gagal membawa kabur sepeda motor curiannya setelah pemilik motor, Munasan (65) memasang gembok pada lubang piringan rem cakram di roda depan motornya.
Aksi pencurian itu terjadi di Jalan Darmokali, Kecamatan Wonokromo yang terekam CCTV milik tetangga korban.
Melansri Tribunnews.com, video berdurasi 1 menit 43 detik yang diteruma SURYA, terlihat dua orang mendatangi loksi tersebut dengan berboncengan motor jenis matik.
Satu pelaku bertindak sebagai joki motor dan duduk memantau situasi dari kejauhan.
Sedangkan pelaku lain bertindak sebagai eksekutor pencurian.
Pencuri itu mengenakan sweater warna gelap dan celana pendek.
Pencuri sebagai eksekutor datang mengendap-endap, kemudian menuju motor Scoopy yang terparkir di teras, tepat depan jendela rumah korban.
Baca juga: dr. Boyke Sebut 6 Kebiasaan Ini Sebabkan Kesuburan Pria Terganggu
Bila dihitung durasinya, pelaku hanya butuh waktu rak lebih dari lima detik untuk membobol lubang kunci kontak motor.
Setelah setir motor dikuasi, pelaku lantas menyalakan mesin motor untuk segera digeber kencang dan dibawa kabur.
Pelaku mungkin merasa sukses lantaran motor curiannya menyala dan segera berlalu.
Anehnyam laju roda depan motor mendadak tersendat.
Sontak pelaku turun dan meninggalkan sasarannya.
Pelaku eksekutor tetap mempertahankan ketenangannya, bahkan sempat melepas helm warna putih milik korban yang dipakai sejenak dengan maksud dekalian dibawa kabur.
Motor yang nyaris dicuri tersebut milik Munasan yang bekerja di rumah potong hewan (RPH) Kecamatan Wiyung, Surabaya.
Anak korban Syaiful Arif (21) mengatakan, pihaknya baru menyadari motornya menjadi sasaran percobaan pencurian setelah mengetahui posisinya motor berubah.
Selain itu, helm yang biasa tertambat di bagian spion motor berpindah ke gerobak dagangan tepat depan rumah tetangganya.
Saat memeriksa rekaman CCTV pengawas milik tetangganya, ternyata motor milik Munasan nyaris digondol maling.
Baca juga: Cukup Minum Tiga Kali Sehari, dr. Zaidul Akbar Bagikan Cara Gampang Sembuhkan GERD
"Kejadiannya pada pukul 03.08 WIB, dan saya baru tahu pukul 03.30 WIB, karena posisi motor berubah, dan helm pindah di gerobak milik tetangga," kata Ayaiful saat ditemui di depan rumahnya, Rabu (25/10/2023).
Pelaku gagal mencuri motor ayahnya karena dipasangi gembok kecil berukuran sekepalan tangan orang dewasa.
Ia menuturkan, ini percobaan pencurian motor keempat karena sejak tahun 2022 hingga pertengahan 2023, pihaknya pernah menjadi sasaran percobaan pencurian motor.