TRIBUNHEALTH.COM - Ubi jalar merupakan salah satu makanan kesukaan masyarakat Indonesi.
Selain memiliki rasa yang manis, ubi jalar termasuk makanan yang mudah cara pengolahannya.
Ubi jalar digadang-gadang sebagai makanan yang efektif untuk membantu menurunkan berat badan.
Tak heran jika ubi jalar ini kerap dimasukkan sebagai menu makan sehari-hari sebagai sumber utama asupan karbohidrat.
Baca juga: 8 Pilihan Menu Diet Sehat untuk Makan Malam, Rendah Kalori dan Bikin Cepat Kenyang
Jenis umbi-umbian dengan rasa yang manis ini memang tergolong sebagai makanan yang padat nutrisi.
Namun, para ahli tidak memiliki jawaban pasti terkait efektivitasnya dalam menurunkan berat badan.
Sebab, manfaat itu tergantung dari seberapa banyak jumlah porsi yang dikonsumsi, cara memasak, hingga bumbu yang digunakan saat mengolah ubi jalar.
Manfaat Ubi Jalar dalam Menurunkan Berat Badan
Ubi jalar adalah salah satu jenis umbi-umbian yang populer untuk dijadikan sebagai pengganti nasi atau sumber asupan karbohidrat lainnya yang lebih kaya nutrisi.
Terkait manfaatnya dalam menurunkan berat badan, ubi jalar memiliki sejumlah alasan untuk mendukung anggapan tersebut.
Dikutip dari Healthline, berikut manfaat ubi jalan untuk menurunkan berat badan.
1. Kandungan karbohidrat kompleks
Berbagai makanan dengan kandungan karbohidrat kompleks sering dianggap sebagai asupan sehat yang cocok untuk diet.
Makanan dengan karbohidrat kompleks ini biasanya tidak hanya menawarkan sumber energi, tetapi juga serat yang sehat.
Karbohidrat kompleks dikatakan dapat menawarkan nutrisi yang lebih baik daripada asupan karbohidrat sederhana, seperti yang biasa ditemukan pada roti atau nasi putih.
Namun, karbohidrat kompleks itu tak hanya terdapat pada ubi jalar.
Sejumlah buah-buahan, biji-bijian serta kacang-kacangan juga menawarkan kandungan karbohidrat kompleks yang sehat.
Baca juga: Ingin Menurunkan Berat Badan dengan Cepat? Terapkan 6 Langkah Sederhana Berikut Ini
2. Membuat kenyang lebih lama
Kandungan serat yang tinggi pada ubi jalar dapat memberikan sensasi kenyang yang lebih lama.
Secara khusus, ubi berwarna oranye ini mengandung jenis serat larut yang dapat membentuk konsistensi seperti gel di saluran pencernaan.